Happy Reading..
Sorry for typo.
Tolong kasih komentarnya ya 😭😭
*******
Hyemi, wanita paruh baya yang masih terlihat muda itu, tengah menatap kai dengan kernyitan aneh pada keningnya,wanita itu merasa bingung kenapa kai berjalan dengan tergesa keluar dari toko dengan raut wajah yang sulit di artikan.
Merasa penasaran, hyemi pun mengikuti langkah kai keluar dari toko bunga tersebut. Hyemi melihat kai berdiri dekat jalan memunggnginya, kemudian wanita itu pun menghampiri pemuda tan itu yang sudah ia anggap sebagai putranya sendiri, yang tak menyadari kedatangannya karena kai nampak fokus menatap kearah jalanan yang terlihat nampak lengang. Hanya suara deru mesin dari salah satu Bus di seberang jalan sana yang baru saja berlalu pergi.
"Kai ah, apa yang sedang kau lihat?"
Kai menoleh kearah hyemi yang kini sudah berada di sampinnya. Namja tan itu sedikit terkejut awalnya karena tak menyadari jika ibu dari sahabatnya itu mengikuti dirinya keluar dari toko.
Kai memaksakan senyumannya terlebih dulu, kemudian ia pun menjawab pertanyaan hyemi yang tengah menatapnya dengan raut penuh penasaran.
"Tidak ada apa-apa?" ujarnya pelan,kemudian ia kembali menatap lurus kedepan kearah dimana bus tadi pergi dari hadapannya.
"Apakah itu hanya ilusiku saja?"
Sebenarnya kai sempat melihat dua orang gadis memasuki sebuah Bus yang baru saja pergi itu. Salah satu gadis diantarnya tidak lain adalah Kyungsoo,gadis manis yang beberapa menit lalu baru saja membeli bunga darinya itu.Akan tetapi, yang membuat kai nampak tertegun adalah ketika melihat teman dari kyungsoo. Kai merasa nampak familiar dengan postur tubuh gadis yang bersama kyungsoo tadi, kai yakin gadis itu memiliki postur tubuh seperti baekhyun, meskipun ia tidak melihat wajahnya tapi suara seseorang memanggil nama Baekhyun bukanlah ilusinya. Kai yakin ia tidak salah mendengar. Bahkan kai akhir-akhir ini sering bermimpi seseorang terus memanggil nama Baekhyun.
Mungkinkah mimpi itu adalah sebuah kenyataan yang tertunda?
*******
Sudah satu minggu berlalu sehun berada di sekolah barunya. Tidak ada perubahan yang terjadi pada namja datar bermarga park itu.masih seperti biasanya, pergi kesekolah hanya untuk menumpang tidur saja.
Ckk,terkadang sehun berdecak geli kita mengingat ia mempunyai dua marga yang melekat pada namanya. Oh ayolah,meskipun ia merasa dirinya adalah park sehun akan tetapi jiwa oh sehun lebih mendominasinya. Dan apa lagi ini,kenapa ia harus terjebak kedalam jiwa seorang remaja SMA kembali,seharusnya jika memang Tuhan ingin menghidupkannya lagi, kenapa harus pada jiwa seorang anak SMA bukan pada jiwa seorang mahasiswa saja pikirnya,atau mungkin ini adalah takdir yang terencana dimana Tuhan tengah memberinya kesempatan untuk menyelesaikan masalahnya lewat jiwa seorang remaja SMA karena pada dasarnya kesalahannya bermula saat dirinya masih remaja SMA.
KAMU SEDANG MEMBACA
SECOND LIFE [ SEQUEL I LOVE YOU, MY YOUNGER SISTER]
Teen Fictionkita seperti terlahir kembali kedunia,dengan perasaan yang sama namun ingatan yang berbeda.