Wei-Wei Taro (part 5)

772 78 41
                                    

Setelah melalui perjalanan yg cukup panjang, tim pemburu iblis HanGuang Jun si penculik kelinci, yg dipimpin oleh Wei-Wei Taro ahirnya sebentar lagi mencapai bukit Luanzhang.

Tapi sayang sekali, ketika menyebrangi danau Biling, mereka malah bertemu bajak laut.

"Hoho... Sepertinya kita mendapat mangsa" kata seseorang menyeringai dari atas kapal besar itu.

"Kelinci kecil, aku kira kau akan membawa kami pada mangsa yg besar, tapi ternyata hanya sekumpulan semut kecil" lanjutnya lagi, sambil memutar² pistol di tangannya.

"Hei, siapa kau ? Cepat lepaskan Zhui²" teriak Wei-Wei Taro.

"Siapa aku ? Ha ha ha.. Semua orang tau siapa aku. Aku adalah Wen Chao si bajak danau yg paling ditakuti di perairan ini" katanya dengan bangga.

Yacchan, Trio junior : Bajak danau ???? Apaan lagi itu coba ???

Wei Wuxian : Apaan ?! Ya mereka sodaranya bajak laut, karena mereka ngebajak di danau, ya jadi bajak danau

Lanjut....

"Aku tidak peduli siapa kau, cepat lepaskan Zhui²" kata Wei-Wei Taro.

"Wah.. Wah... Ada yg mau sok jadi pahlawan rupanya, kalo begitu ayo kita bermain² sebentar" Wen Chao menyeringai dan tiba² menembakkan peluru ke arah Wei-Wei Taro.

Clang...

Wei-Wei Taro membelah peluru menjadi dua bagian.

Wusshh... wusshh..

Peluru yg terbelah melesat ke belakang hampir mengenai Ling² dan Yiyi,
Sontak keduanya langsung berpelukan dengan ketakutan.

"Hoho.. Kau bisa membelah peluru denga pedang ?! Lumayan, lumayan..." Wen Chao bertepuk tangan.

"Kalau begitu kau bisa
..."

----------&---------&---------

Sebentar ada iklan

"Kakek, mana loquatnya lagi?" Kata nenek Cheng²

"Ini" kakek Xichen tersenyum memberikan buah loquat yg sudah dikupas.

"Kalian sedang makan apa?" Seseorang datang berkunjung.

"Ah, nenek Wen Qing. Kami sedang mencoba loquat, mari duduk" kata nenek Cheng².

"Oi kalian mengganggu" Wen Chao sedang kesal karena tiba² ada iklan.

------&------&------

Yacchan : Ya elah pake iklan segala lagi, haiiih....

" Ekhem, ulang"

"Kalau begitu kau bisa menjadi anak buah ku" Wen Chao menenbak lagi, tapi kali ini yg keluar adalah kait dan rantai yg mengikat pergelangan tangan Wei-Wei Taro.

Kisah Kasih Di GusundoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang