part7

1.8K 62 8
                                    


Keesoakan harinya

"dek ayo bangun udah siang"kata seseorang yang memasuki sebuah kamar

"hmmm" gumam seorang gadis di atas kasur

"dedek bangun"kata seseorang  yang duduk di pinggir kasur sembari menggoyangkan tubuh gadis itu

"iya ka"kata gadis itu lalu merubah posisinya menjadi duduk dengan mata masih terpejam.

"duh ko jadi gemezz sih"kata seseorang cekikikan sembari mencubit kedua pipi gadis itu.

"aduhh ka shani sakit"kata gadis itu berusaha melepas cubitan seseorang yang ternyata adalah shani

"iya iya maaf habisnya dedek gemesin sih"kata shani tersenyum

"masih ngantuk ka lima menit lagi ya"kata nabilah yang hendak merebahkan tubuhnya kembali pun di cegah oleh shani.

"eeettt dedek mau ngapain ayo cepet mandi terus kita sarapan bareng"kata shani

"tiga menit lagi deh ka"kata nabilah

"nooo! Ga ada waktu tambahan ya dek"kata shani

"yah kakak,dedek masih ngantuk"kata nabilah

"ayo dek bangun kakak itung yah sampe 3 klo ga bangun bangun kakak siram loh"kata shani

Satu....

Dua....

Ti.....

"eh iya iya dedek bangun"kata nabilah bergegas menuju ke kamar mandi.sementara shani mengelengkan kepalanya melihat kelakuan nabilah
.
.
.
*skip*

Meja makan

Terlihat melody tengah memperhatikan anak anaknya mengambil makanan dan saling berebut.ia bahagia anak anaknya tumbuh dengan sehat sampai saat ini namun ada yang membuatnya sedih yaitu nabilah anak bungsunya sekarang telah berubah menjadi dingin terhadapnya jujur ia sangat senang nabilah kembali kerumah ia sangat ingin memeluk dan membelai rambut nabilah.tapi semua itu hanya dapat ada di khayalannya saja.

"shan ko dedek lama yah"kata melody

"tadi sih lagi mandi mah mungkin sekarang lagi siap siap"kata shani

"iya mah mungkin dedek lagi dandan jadi lama"kata naomi

"cici ngimongin diri sendiri?"kata sinka

"pprtt ahahaha ka sinka bisa aja ngomongnya"kata shania tertawa lalu di ikuti yang lainya.

"sinkaaa apaan sih"kata naomi

"haha ya lagian cici ga sadar sih cici kan kalo dandan juga lamaaa bngt harus perfect gtu"kata sinka

"bener bener deh kamu yah.malam ini tidur di sofa yah"kata naomi

"hehe jangan dong ci tadi kan cuma bercanda "kata sinka

"udah udah jangan ribut ayo di makan sarapanya"kata melody

"shan coba deh kamu susul dedek ke kamar takutnya ada apa apa"kata ve

"em iya ka"kata shani

Saat shani hendak berdiri dan menuju kamar nabilah tiba tiba terlihat nabilah yang sedang menuruni anak tangga dengan wajah yang sedikit cerah.

"tuh dedek mah"kata naomi

"keliatan lebih seger yah"kata shania

"kan habis mandi shan ya seger lah" kata sinka

"bukan itu makasudnya.."kata shania

"apa?"ledek sinka

"au ah ka sinka nyebelin"kata shania kesel

ku benci keluargaku Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang