Will you marry me#21

43 2 0
                                    

Wanita yang telah banyak sakit , wanita yang banyak berkorban perasaan masih saja tetap setia menunggu kesembuhan Aji. Bukan hanya Aji tapi dia begitu cekatan dan cepat dalam mengurus semuanya . Tapi jangan salah walaupun dia sekarang berada dikamar rumah sakit nya Aji tapi dia bersama dengan Dino .

Kebayangkan mengurus 2 orang sakit itu repotnya gimana ?

"Istirahat dulu key" ucap Dino yang sedari tadi key hanya menatap kosong wajah Aji seakan dia merasa bersalah .

"Bangun dong Ji , kok gini aja Lo lemah. Knpa nyakitin gue Lo kuat ? " Ucap key lirih dengan mata yg berkaca-kaca .

Dino yang memperhatikan key dari tadi sangat tau apa yang key rasakan, Dino mendekatkan kursi rodanya dan mengelus lembut rambut key . "Udah ah jangan nangis,dia pasti bangun " . Yang dibalas dengan anggukan dari key.

"Kakak mau makan gak? Kita ke kamar kakak dulu ya ". Key sangat memperhatikan kesehatan Dino daripada Aji . Entah perasaan apa yang sudah ada pada key yang terpenting dia nyaman berada di dekat Dino .

"Nanti aja , Aji siapa yang jaga ? " Tanya Dino.

" Kan ada suster, aku bisa panggil suster buat jagain Aji "

"Nanti aja "

Key berdengus kesal " hmm nanti aja terus , ciri-ciri orang gak mau sembuh " .

Dino terkekeh mendengar perkataan Key

"Hhehe iya iya aku makan , tapi suapin "

"Iya deh dasar manja "

"Lahh biarin " ucap Dino sambil terkekeh.

"Kamu kapan sekolah lagi? Jangan mentang-mentang ngurusin aku sama Aji kamu malah bolos terus".

"Aku itu hanya mempertanggung jawabkan apa yang udah terjadi kak, liat kakak jadi begini karena siapa ? Aku kan ? Liat juga Aji jadi begitu juga karena aku . Disni aku yang salah". Key meneteskan air mata ingin sekali dia nangis terisak-isak tapi tidak mungkin. Keadaan rumah sakit sangat tenang suara orang yg sangat kecil pun masih kedengeran orang lain .

"Makasih ya " Dino tersenyum sambil mengelus rambut key. "Sini peluk".

Key memeluk tubuh Dino yang sangat pas untuk sandaran . Key sangat nyaman dengan hadir nya Dino yang selama ini sudah menemaninya dan menyembuhkan luka dihatinya. Meskipun belum ada kejelasan yang signifikan buat hubungan mereka.

"Kak ? "

"Iya ,jangan lepas dulu pelukannya "

"Key mau tanya ? "

"Apaan ? " Masih berusaha menahan key supaya tidak melepaskan pelukannya itu.

"Kakak sayang aku sebagai apa ? "

"Kamu mau nya sebagai apa ? " Bukannya menjawab malah Dino yang bertanya balik.

"Serius dong kak" sambil melepaskan pelukannya dari tubuh Dino.

" Ih kok di lepas ? " Ujar Dino sambil cemberut.

"Lagian siapa suruh bikin kesel"

"Salting nih ceritanya " ucap Dino sambil menggoda.

"Ih jangan gitu dong" pipi key memerah karena menahan malu .

"Gimana kalo nanti kamu balik sama Aji ? "

"Kok bilang gitu kak? "

"Aji itu banyak berkorban buat kamu key "

"Tapi aku gak ada rasa apa-apa lagi sama Aji kak"

"Aku hanya sayang sama kakak" ucap key lagi .

"Bener nih sayang aku ? " Yang dibalas dengan anggukan oleh key. "Jadi pacar aku mau ? " Ucapnya menggoda.

"Jangan bercanda deh kak"

"Kali ini aku serius, aku gak mau kehilangan kamu key". key hanya diam, inilah yang selama ini wanita harapkan "KEPASTIAN" didalam hubungan itu penting .

"Will you be my girlfriend ? " sambil menggenggam tangan key erat . "Tinggal jawab Yes or No " ucapnya lagi dengan tatapan yang sangat serius

"Yes I do "

Wahhh satu2 yaa aku update nya. Biar penasaran aja gitu. Ini udah selesai maaf agak gak jelas endingnya,tapi senang bukan ? Idola kalian udah jadian hehehe 😅

Not a Bad GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang