Candy Boy || Nayeon ✗ Jinyoung

Chapter 5 : Baritone

Halo teman-teman, aku gak nyangka aja ternyata ada yang baca ceritaku :'(

Udah lama aku hiatus karna banyak alasan. Mageranlah, sibuk ngefangirl sampe lupa, ujian hidup wkwks.

Aku hampir lupa jalan ceritanya gimana. Tapi bakal tetap nyambung kok dengan jalan cerita sebelumnya.

Makasih banyak ya, buat yang udah nungguin ceritaku. Entah sampai kapan couple ini jadi nyata :'(

Continue...

Entah kenapa, karena Jihyo yang berteriak, mata Nayeon pun ikut melihat kearah pandang mereka.

Dan yah, tepat diruangan itu. Jinyoung terlihat menahan punggung Jisoo yang hampir terjatuh. Cukup lama mereka berpandangan, mungkin mereka tidak sadar bahwa mereka berdua sedang diperhatikan oleh para karyawan.

"Akhirnya, diruangan ini kita punya calon pasangan pertama" ucap Momo.

"Bukan yang pertama, tapi yang kedua" ralat Dahyun.

"Kedua? Yang pertama siapa?" tanya Momo.

"Mark taeri-nim dan Sana eonni, hehehe" jawab Dahyun.

Mata Sana membulat, dia malu.

"Eyyy, mana mungkin. Mereka saja tidak terlihat dekat" bantah Momo.

"Kau tidak tau apa-apa eonni" jawab Chaeyoung sambil tertawa kecil.

Mereka sibuk berdebat. Namun tatapan mata Nayeon masih tetap memperhatikan ruangan Jinyoung.

"taeri-nim (panggilan ketua divisi)" tegur Mina kepada Nayeon.

"eoh ? Ada apa ?" Jawab Nayeon gugup karena tertangkap basah masih mencuri-curi pandang kearah Jinyoung dan Jisoo.

"Hari ini jadwal anda dan Mark taeri-nim bertemu dengan model terbaru kita" ucap Mina sambil memberikan beberapa dokumen.

"oh ya, ini dokumen tentang model terbaru kita taeri-nim" ucap Mina sambil memberikan amplop besar berwarna coklat.

"ne, gomawo Mina-ssi" ucap Nayeon tersenyum tipis.

Nayeon bangkit dari kursinya dan mengambil tas yang berisi dokumen-dokumen lainnya.

Nayeon dan Mark berpapasan tepat didepan pintu kantor, keduanya tidak saling menyapa atau berbasa-basi. Mereka berdua memang sudah dikenal sebagai orang terdingin dikantor.

.
•
●

Nayeon sudah muak, sudah lebih dari satu jam mereka berdua menunggu. Sedotan yang tadinya rapi, sekarang sudah hancur karena digigit Nayeon.