Original Story By: MP_Hope
Original Title: Friends With Benefit
Original Pairing: HopeV
.
.
.
.
Ps.Jangan Lupa Vote,Komen,Follow,and Shere Cerita ku ke teman kalian yang menyukai JohnJae ya Sayang^^
.
.
.
Hope You like my remake story
.
.
.
Happy Reading^^
.
.
."Satu virus 'terkutuk' melekat di 'vena', maka 'jantung' membantunya 'bersarang' di seluruh tubuh. Rindu ini terlalu menyiksaku" - Friends With Benefits
⭐/\/\💖/\/\⭐
JohnJae
⭐/\/\💖/\/\⭐
Kelopak-kelopak mata yang dihiasi dengan panjangnya rambut yang berjajar rapi, mulai terangkat. Pemilik kelopak itu mulai bisa mengatasi sedikit rasa lelah di tubuhnya, hingga alam sadarnya mulai kembali. Sakit yang ia alami kembali dengan tak malunya. Kepalanya berdenyut ditambah bagian bawah tubuh belakangnya juga terasa perih.
Melenguh pelan sebelum memutuskan terduduk dan bersandar di head board ranjang. Jaehyun mulai meringis setelah bokongnya bersentuhan dengan empuknya ranjang. Sesaat kemudian pendengarannya mulai menangkap suara dengkuran tak jauh darinya. Matanya mengikuti intuisinya untuk menoleh pada pemilik dengkuran itu.
'Slave semalam?. Kemana Johnny?'. Batinnya karena melihat seorang namja yang masih tertidur di balik selimut.
Matanya mengedar ke seluruh penjuru ruangan. Hingga hazel cokelatnya menangkap sebuah kertas yang terselip di bawah cangkir teh, yang bertengger di atas nakas. Tangan panjangnya dengan mudah menjangkau cangkir teh itu, menyingkirkannya untuk mengambil kertas tersebut.
――――――――――
To : Jaehyun
Maaf karena aku pergi terlebih dulu tanpa menunggumu terbangun. Ada urusan di kantor yang tak dapat ku tinggalkan. Minumlah teh itu untuk menghilangkan rasa pusingmu akibat alkohol semalam. Bersihkan tubuhmu dan pulanglah ke apartmentmu. Istirahatlah untuk sehari ini, jangan memaksakan diri ke kampus. Jangan lupa selesaikan masalahmu dengan kepala dingin. Dia akan mengerti seperti biasanya.
Dan untuk semalam.
Aku tahu kau akan marah dengan perbuatanku. Tapi aku tak akan meminta maaf untuk itu. Semua dimulai karena ulahmu, aku melakukannya karena aku marah padamu. Silahkan temui aku jika kau bisa menerima perbuatanku semalam dan menganggap peristiwa itu tidak pernah terjadi. Kau pasti mengerti alasannya.
From: Your bestfriend, Johnny
――――――――――
Jaehyun meremas kertas tersebut dan membuangnya. Amarah jelas terlihat dari wajahnya. Ia benar-benar merasa seperti slave yang ada di sebelahnya. Ditinggal setelah -di pakai.
Prang..
Cangkir teh jadi pelampiasannya, green tea yang seharusnya jadi penghilang rasa pusingnya, berserakan di lantai. Ia begitu jijik melihat cangkir yang terbayangi wajah sahabatnya. Setetes air mata kekecewaannya turun membasahi pipinya. Baru kali ini ia merasa begitu terhina karena tulisan sahabatnya sendiri.
Kaki-kaki Jaehyun turun dari ranjang. Kakinya yang bergetar menahan sakit, mulai berjalan memunguti pakaiannya. Persetan dengan rasa sakit di sekujur tubuhnya, sakit di hatinya karena surat dari Johnny, lebih mendominasinya. Selesai dengan pakaian yang di pakai secara asal, Jaehyun mencari barangnya dan berjalan terpincang untuk keluar dari kamar Hotel.
~JohnJae~
Pulang kerumah?.
Sama saja ia menyebut dirinya benar-benar seorang slave. Seperti pemikirannya yang mengatakan, Johnny menganggapnya demikian dalam setiap kata-kata yang tertuang dalam surat tadi.
KAMU SEDANG MEMBACA
✓(Di Bukukan)FWB JohnJae
FanfictionApa yang terjadi jika 2 orang sahabat yang sama sama berstatus Dominant di dalam hubungan mereka terlibat dalam sebuah hubungan yang bernama "Friends With Benefits"?. akankah perasaan mereka tetap sama?,atau ada hal lain yang hadir di antara mereka...