Strength 17 - Dengan Stoor

17 0 0
                                    

Arletta pov.

Ruangan hitam tanpa gambar, tanpa coretan tanpa suara dan sangat sunyi. Inilah keadaan saat aku bangun 10 menit yang lalu, dan 10 menit pulalah aku tidak menemukan sebuah pintu kayu pun di tempat ini, ini seperti bukan ruangan.

Terakhir kali aku masih di kawasan tenda bersama Albert dan aku sama sekali tidak mengetahui apa pun tentang ruangan hitam legam ini, jalan setapak pun tak ada kala aku menyebutnya ini hutan belantara yang berpenghuni mayat hidup ataupun pembunuh

Dan harapan ku disini hanya ingin tiba-tiba saja ada sebuah Spektrum yang silau dan membawa ku ke pada teman-teman ku yang entah mencari atau tidak. Semuanya terasa terjadi begitu cepat saat aku pingsan dan tiba-tiba aku diruangan gelap tanpa teman yang menemani kekosongan ruang.

Hrrrr..

Tunggu sepertinya suara dengkuran mampir ditelinga ku dengan seksama.

"Ternyata kau rupanya" suara bass berat di dalam sel penjara itu mengagetkan ku hati ku berderu dan nafas ku tak netral kala naga berwarna putih susu itu berbicara layaknya manusia

"K-kau"

"Aku Stoor Worm dan kau ada di dalam alam bawah sadar mu Arletta" tegasnya masih dengan posisi menelungkupkan wajah yang datar ke ekor yang sangat panjang, aku masih tak percaya jika aku sedang berbicara dengan naga sebesar ini dan aku takut jika jeruji besi itu akan hancur ketika Stoor mengamuk dan memangsaku hidup-hidup

"Aku belum mengerti" ungkap ku dengan tenang meskipun sekarang aku sedang menghawatirkan keselamatan ku sendiri. Tetapi aku ingin berusaha tenang

Toh,katanya aku sedang di alam bawah sadar ku sendiri meskipun aku kurang mempercayainya. Jadi intinya ini adalah alam bawah sadar ku dan ini merupakan pengendalian ku sepenuhnya.

Aku diam memandangi mata berbola mata biru safir sama seperti ku itu dengan seksama, dalam diam aku sempat berfikir kalau dia adalah Stoor Worm yang diceritakan Peter tempo lalu dan aku masih bertanya-tanya tentang kenapa aku bisa menemuinya di dalam jeruji besi yang sangat kokoh ini.

"Kenapa kau diam?" Tanya Stoor yang membuat ku terlonjak kaget. Apa perlu dijelaskan? jika aku diam aku tidak memiliki topik pembicaraan yang menarik untuk diobrolkan dengannya? Naga ini terlalu tidak peka terhadap perempuan!

"Panggil aku dengan nama Hobie itu nama asliku"

"Bukan Stoor Worm tadi katamu?"

"Itu spesies ku Stoor Worm,dasar bocah" aku terkikik mendengarnya lalu aku duduk bersila karena terlalu lelah untuk hanya sekedar berdiri lama dan menunggu Hobie bercerita panjang lebar entah tentang apa.

"Kau tahu? kenapa aku bisa di tempatkan di dalam tubuh mu?atau lebih tepatnya jiwamu?" Tanya Hobie dengan mata biru safir meredup seperti sedang mengantuk tetapi tidak bisa tidur "tidak" jawabku dengan gelengan yang lemah lembut dan berusaha menatap nya kemabli dengan mata yang sama dengannya

"Jangan membenciku saat aku bercerita ini untukmu. Dulu aku pernah dimiliki manusia sama seperti mu tetapi dia laki-laki namanya Ran Reldo dia penuh kebencian dia ingin menghabisi adiknya yang menentang ajaran keluarganya. Ajaran untuk mengikuti klan xenta yaitu klan yang dihuni makhluk seperti yang menyerang teman mu sekarang-"

"Temanku? mereka kenapa?" aku terkejut, apa yang mereka lakukan saat aku tidak ada disana? jangan-jangan mereka di serang oleh makhluk-makhluk klan xenta yang lebih ganas? atau apapun itulah yang membahayakan keselamatan temanku diluar sana

"Lupakan itu, nanti kita akan membantu teman-teman mu"

"Sebenarnya adik dari Ran Reldo adalah orang baik dia tidak ingin menyerang Paintes yang dulunya belum semakmur sekarang, dia tidak bisa melihat penderitaan yang berkepanjangan di dunia yang hampir mati ini lalu keduanya bertekad untuk membela apa yang menurut mereka benar dan menuntaskan yang salah" aku mulai paham saat dia menceritakan sepenggal masalalunya padaku

That's Strength [repair]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang