Twosister

11

Pastikan sudah pencet bintang yh Zeyengkuhh😘

*Dikota

"Jelasin semuanya ke gw" ucap irene saat ini mereka tengah berada dikafe

"Dimulai dari mana dulu" tanya sehun

"Awal pertemuan kita."

"Ok, jadi seperti ini rene, sebenarnya aku itu CEO di perusahaan appaku,kerja sampinganku itu yh sebagai mata-mata, kala itu appa kamu tuan bae meminta bantuan padaku untuk memata²i mu aku langsung menyetujinya aku juga sampai rela tidak bekerja dulu sebagai CEO untuk sementara waktu demi kamu, aku belum tahu tentang perjodohan kita aku tahu tentang perjodohan ini sejak kamu pindah didesa aku jadi ingin mengenal lebih jauh pribadi calon istriku jadi aku rela menjadi bodyguardmu rene" jelas sehun

Irene menghela nafas
"Trus kenapa lo mau ajh dijodohin sama gw si?"

"Karna aku rasa mungkin aku sudah jatuh cinta pada pandangan pertama denganmu rene"

"Omong kosong apa itu? gw nggx sesempurna yang lo liyat, lo bisa tinggalin gw sekarang kok, batalin perjodohan konyol ini dan cari wanita lain yang lebih cocok buat lo, sebelum lo nyesel karna lo udh menerima perjodohan ini dan bosen sama gw suatu saat nanti dan ya satu lagi gw nggx mau jadi janda muda apalagi harus kembali sakit hati gara-gara lelaki" ucap irene

"Rene percayalah aku memang jatuh cinta pandangan pertama padamu, aku juga tidak akan setega itu denganmu, meninggalkanmu dengan hati terluka, plis percaya denganku rene ketahuilah aku bukan lelaki ingkar janji kamu bisa pegang janjiku rene, bahkan kamu boleh bunuh aku pakai tangan kamu sendiri kalau memang aku sampai melakukan hal murahan seperti itu" irene menatap mata sehun dan mencari-cari kebohongan diasana namun nampaknya sehun memang bicara jujur karna tidak nampak sedikitpun kebohongan dimata sehun

"Ok, gw bakal mencoba buka hati buat lo"pasrah irene

"Rene-ah"panggilnya

"Bisa nggx jangan panggil gw dengan panggilan itu risih gw
itu panggilan mantan gw dulu dan gw nggx suka kreatif dikit lah!"

"Tapi bukankah yang lainnya juga memanggilmu dengan panggilan itu?" tanya sehun

"Tapi gw maunya lo thu nggx manggil itu ngerti nggx sie lo"

"Aku paham"

"Baby, bagaimana?"

"Mwo, eiyyy lebih menggelikan jangan, jangan cari yang lain"

"Eomma bagaimana, lalu kamu panggil aku appa"sehun menggoda irene

"Kyakkkkk" irene berteriak dan berdiri dan bersiap menghujani sehun pukulan atau cubitan. Tindakan irene membuat mereka menjadi pusat perhatian dengan segera irene dan sehun membungkuk dan meminta maaf, membuat irene gagal melaksanakan aksinya

"Lalu aku memanggilmu apa?, aisss jinjja"

"Yang benar saja aku tidak mau dipanggil dengan panggilan yang menggelikan seperti eomma contohnya,, iyewhhhh sangat berlebihan dan menjijikan sekali tentunya" irene masih protes

"Sudah yang adil kamu panggil aku sayang dan aku panggil kamu sayang titik lagipula kita kan calon pasutri setidaknya harus romantis bukan walaupun belum ada cinta darimu."putus sehun

"Sehun-ah aku kan sudah bilang aku akan mencoba baiklah, baiklah aku akan menurutimu, sayang"ingin sekali irene muntah saat ini juga karna panggilan menggelikan itu lolos dari mulutnya begitu saja tapi apaboleh buat setidaknya ia sedang berusaha menerima sehun didalam hatinya.

"Kamu bilang apa, samyang??? Aku tidak mendengarnya ulangi" sehun menggoda irene, membuat wajah irene memerah

"Sayanggggggggggggg" teriak irene membuat pengunjung kafe kembali menatap kearah irene dan sehun , membuat mereka membungkuk dan meminta maaf untuk yang kedua kalinya