Ice Girl VS Romantis Boy (Sebagian Part Tidak Lengkap)

Bagian 21

Mungkin aku adalah salah satu Koran cinta
Yang tak mudah untuk menghapus semua
Memori tentangmu.

_ICE GIRL Vs ROMANTIS BOY_
_

_________________🌼_________________

Disini lah Ditto berada di dalam kelas sendirian, datang sangat pagi pagi sekali untuk membuat puisi buat sang pujaan hati lantaran ia tak fokus membuat puisi dirumahnya karna dirumahnya kedatangan tamu yang tak diundang

Flashback Rumah Ditto

Ditto kini sedang menghayal di kamar  nya menghayal tentang pertama kali ia bertemu dengan Dina

*Baca bagian 2 ya biar kalian ingat gimana awal Dina dan Ditto bertemu*

Setalah usai berhayal Ditto memutuskan untuk membuat puisi untuk sang pujaan hati

*Tok tok tok* Suara pintu kamar Ditto di ketuk seseorang

"Siapa sih ganggu banget udah tau gue mau buat puisi gak fokus kan jadinya." Ucap Dina bermonolog sendiri

"Iya tunggu sebentar."

Ditto pun membuka pintu kamar nya

"Eh ada Gibran sama siapa kesini."
Ditto terkejut karna tiba tiba ada Gibran ya Gibran adalah nama adik sepupu Ditto yang berusia 6 tahun

"Sama Papa Mama Bang, oh ya Abang dipanggil Tante disuruh kebawah buat makan malam sama sama."

"Ada acara apa ni rame rame." Tanya Ditto yang melihat keluarga nya berkumpul di meja makan

"Ini Tante Sofia mau nitip Gibran soalnya Om sama Tante kamu mau keluar negeri." Pertanyaan Ditto dijawab oleh Mama nya

"Iya boleh kan Ditto Tante titip Gibran disini nanti kamu ajak dia main main yaa." Ucap Tante Ditto

"Iya Tante."

*Makan malam telah usai kini Ditto ingin pergi ke kamar nya untuk melanjutkan membuat puisi yang tadi tertunda

Tiba tiba Gibran ingin tidur bersama Ditto
"Tante Gibran mau tidur sama bang Ditto boleh gak."

"Boleh dong sayang, sebentar ya Tante panggil bang Ditto dulu."

"DITTO, DITTO." teriak Mama Ditto memanggil nama sang anak

Ditempat lain kini Ditto sedang berfikir keras untuk merangkai kata kata puitis untuk ia jadikan puisi tetapi Ditto mendengar suara sang Mama memanggil nya sehingga konsentrasi Ditto terputus

"Itu Emak gue kenapa lagi manggil manggil jadi ilang kan kata kata nya"

Ditto menyambut teriakan sang Mama "IYA MA."

"KEBAWAH SEKARANG MAMA TUNGGU."

Akhirnya dengan berat hati Ditto turun kebawah menemui sang mama
"Ada apa Maa."

"Ini sih Gibran mau tidur bareng kamu."

"Tapi Maa dia kan bisa tidur sendirian udah besar juga masa tidur sama aku."

"Udah biarin aja dia tidur sama kamu jangan ada bantahan."

"Tapi maa." Ditto merengek seperti anak kecil yang tidak dikasih permen sama orang tuanya karena takut giginya akan bolong

"Yuk Gibran kekamar sama bang Ditto , Ditto ajak adiknya kekamar." Ucap sang Mama tidak memperdulikan rengekan Ditto

"Iya yuk Gibran kekamar." Akhirnya Ditto pasrah dan mengajak Gibran kekamar nya