Tsubaki

239 31 8
                                    

{•BANANACHERRYTOMATO•}

Treasure
By : Lucas-Kun
Rating: NC-17
Genre: Fantasy and Adventure
Parings: Hajime X Shun
Disclaimer: Saya tidak memiliki Tsukiuta The Animation dan karakternya. Saya hanya pinjam sebentar
Catatan penulis: cerita ini terinspirasi dari ' Pirates of the Caribbean: On Stranger Tides '.

Don't like, Don't read
.
.
.
.
.

~ Chapter 3 : ~
.
.
.
.







Kedua manik Hajime menyipit.

Pegangan pada gagang pedangnya semakin erat. Bagaimana bisa orang asing di depannya bisa mengetahui identitasnya?

" Darimana kau tahu identitasku? "

Shun tersenyum kecil

" Dari topi dan jubahmu, mungkin " goda Shun

Hajime sesekali melihat sekelilingnya, memastikan tidak ada orang lain yang bersembunyi.

" Kau tidak perlu sewaspada itu, hanya ada kita di sini "

Seolah dapat membaca pikiran Hajime, Shun mengangkat kedua tangannya di udara.

" Lihat, aku bahkan tidak memiliki senjata. Jadi bisakah tuan bajak laut yang tampan ini menyarungkan kembali pedangnya "

Hajime berfikir sejenak, dan akhirnya menghela nafas.

Hajime menuruti permintaan orang asing di depannya setelah dia memastikan keadaan di sekitarnya benar-benar aman.

Shun masih tetap di posisi awalnya.

" Kau bisa turunkan kembali tanganmu " ucap Hajime yang mulai jengah dengan tingkah Shun.

" Baiklah "

Shun menurunkan tangannya.

" Kau belum menjawab pertanyaanku, orang asing "

Shun yang dipanggil orang asing, cemberut.

" Bukankah aku sudah memperkenalkan diri, wahai bajak laut terhormat " Shun tanpa merasa takut, mulai berjalan mendekati Hajime.

Sesekali, Shun membenarkan beberapa anak rambutnya yang berkibar karena angin. Jemari lentiknya menyangga dagunya, membuat pose berfikir.

Hajime semakin bingung dengan tingkah orang di depannya yang menurutnya aneh.

" Apakah aku harus memperkenalkan diriku secara resmi padamu, agar kau bisa mengingat namaku dengan jelas? " guman Shun pelan, namun masih bisa didengar Hajime dengan jelas.

Shun mengangguk

Hajime lagi-lagi harus kebingungan karena tingkah Shun.

Shun semakin mempersempit jaraknya dengan Hajime. Tangan kanannya kini berada di dagu Hajime dan mengarahkannya ke arahnya. Kini kedua manik berbeda warna saling bertatapan, Ungu dan Green-Lime.

Hajime hampir menepis tangan yang berani menyentuhnya, jika saja dia tidak menyadari tubuhnya membeku di tempat. Seolah ada gelombang kekuatan yang menahan tubuhnya agar tidak bergerak menjauh ataupun mengelak.

Shun menarik sudut bibirnya keatas

" Apa kau ketakutan sekarang? " tanya Shun

Hajime tetap memasang wajah tenangnya, seolah-olah tidak ada hal aneh yang terjadi.

Treasure Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang