TOLONG

1.8K 121 20
                                    

  Chanwoo terus bersembunyi di belakang Lisa.

"Lis, tolongin gue." ucap Chanwoo bergetar.

Lisa hanya bingung mendengar perkataan Chanwoo.

"Dasar maknae laknat." ucap Hanbin marah.

"Sabar mbin. Lo kenapa datang marah marah kagak jelas. Apa lo marah omongan gue tadi." ucap Bobby mencoba menenangkan Hanbin.

"Gue cuma ada urusan ama maknae gue." ucap Hanbin menatap Chanwoo tajam dibelakang Lisa.

"Lo kayak lagi grebek pacar lo selingkuh." celetuk Rose.

Hanbin langsung menatap Rose. Hanbin baru sadar kalau semua member blackpink ada disini termasuk Jennie. Melihat Hanbin lengah Chanwoo dengan kekuatan 1000 kaki langsung keluar cafe. Hanbin yang melihat Chanwoo kabur langsung mengejarnya tanpa memperdulikan teriakan Bobby.

"Hanbin ama Chanwoo punya masalah?" tanya Lisa.

"Setau gue kagak ada." jawab Bobby kembali duduk.

"Kok kayaknya Hanbin marah banget ama Chanwoo." tanya Rose.

Jennie yang mendengar obrolan mereka hanya diam. Jennie kesal dengan Hanbin yang mengabaikannya tadi.

SKIP CHANWOO...

"Capek gue." ucap Chanwoo sambil mengatur nafasnya.

"Kayaknya tu leader cabul, udah kagak ngikutin gue." batin Chanwoo menunggu bus datang.

Bus datang. Chanwoo langsung naik dan duduk paling belakang. Chanwoo menyandarkan kepalanya di jendela bus. Chanwoo bingung mau kemana kalau Chanwoo pulang di dorm, mungkin Chanwoo bakalan habis sama Hanbin. Chanwoo mulai mengantuk dan memejamkan matanya, tapi dia terkejut merasa tangannya di genggam seseorang. Saat Chanwoo menoleh ke arah orang tersebut.

"Hanbin hyung!" teriak Chanwoo yang langsung menutup mulutnya.

Hanbin hanya tersenyum kemenangan karena dia berhasil menangkap Chanwoo.

Hanbin membawa Chanwoo ke hotel. Chanwoo mulai panik dan terus melepaskan tangannya dari Hanbin.

"Hyung, kenapa kita kesini mending kita balik ke dorm aja." ajak Chanwoo panik.

Hanbin hanya diam.

"Hyung!" bentak Chanwoo.

"Lo sebaiknya diam atau gue cium sekarang." ucap Hanbin menatap tajam Chanwoo.

Chanwoo dan Hanbin masuk kedalam kamar hotel. Dengan susah payah Hanbin menyeret Chanwoo ke kamar hotel. Hanbin mengunci kamar. Dan Chanwoo semakin panik melihat Hanbin mendekat.

"Hyung, lo kagak ngapa ngapain guekan?" tanya Chanwoo mulai takut.

Hanbin hanya tersenyum. Hanbin menarik Chanwoo ke kasur. Chanwoo memberontak, tapi kekuatan Hanbin lebih besar dari Chanwoo. Sekarang posisi Hanbin ada di atas Chanwoo.

"Gue pengen lo jadi milik gue Chan." bisik Hanbin membuat Chanwoo ketakutan.

"Hyung, tapi kagak gini juga caranya." ucap Chanwoo yang berusaha melepaskan cengkraman Hanbin.

"Lo terus ngehindar dari gue, jadi gue harus bikin tanda kalau lo itu punya gue." ucap Hanbin dan mulai mencium leher Chanwoo.

"Kalau lo suka ama gue, bikin gue suka ama lo, bukan gini caranya." ucap Chanwoo bergetar.

Hanbin terdiam dan mulai berfikir.

"Gue setuju. tapi lo jangan pernah ngehindar dari gue. Atau gue buat keperjakaan lo hilang." bisik Hanbin dan tidur disamping Chanwoo.

Chanwoo sedikit lega dengan keputusan Hanbin. Hanbin memeluk Chanwoo.

"Chan, gue beneran cinta ama lo." ucap Hanbin lembut.

"Tapi gue laki laki yang normal hyung." jawab Chanwoo hati hati.

"Kalau gitu gue bakalan bikin lo gay kayak gue." ucap Hanbin langsung mencium bibir Chanwoo lembut.

Chanwoo langsung panas dingin mendapat perlakuan Hanbin. Hanbin mencium Chanwoo sangat lama bahkan sampai beberapa kali Hanbin mengigit bibir Chanwoo, itu karena Hanbin sangat merindukan Chanwoo yang akhir akhir ini terus menghindar. Setelah puas mencium Chanwoo, Hanbin tertidur dengan memeluk Chanwoo. Sedangkan Chanwoo susah tidur karena Hanbin memeluknya dengan erat.

"Gue sebaiknya tidur di sofa aja." batin Chanwoo berusaha melepaskan pelukan Hanbin.

"Lo mau kemana?" tanya Hanbin menarik Chanwoo.

"Gue mau tidur sofa aja hyung." jawab Chanwoo gugup.

"Lo tidur disini aja atau gue..." ucap Hanbin terpotong.

"Iya hyung, gue tidur sini." ucap Chanwoo cepat sebelum Hanbin mengatakan yang aneh aneh. Hanbin tersenyum melihat Chanwoo kembali tidur di sampingnya.

"Dasar leader cabul, pengen buang ke pluto." umpat Chanwoo pada Hanbin.

Hanbin tau kalau Chanwoo itu nggak nyaman saat ini, tapi bagi Hanbin, Chanwoo itu miliknya sekarang.

Ponsel Chanwoo berbunyi. Chanwoo mengambil ponselnya disaku.

Hyung Tonggos🎃

chan, lo kemana kok gua ditinggal

tolongin gue hyung

Emangnya lo kenapa?

Hyung, gue diculik. Bisa jemput gue kagak

Emang ada yang mau nyulik lo?

Gue serius hyung.

Ok. Lo dimana sekarang?

Saat Chanwoo ingin membalas pesan dari Bobby, Hanbin langsung merebut ponselnya dan membaca pesan Chanwoo dan Bobby. Chanwoo panik berusaha merebut ponselnya, tapi Hanbin langsung membuangnya. Chanwoo terkejut melihat ponselnya pecah. Hanbin yang sudah kalap langsung mendorong Chanwoo ke kasur dan melepas kaosnya. Chanwoo semakin panik.

"Hyung mau ngapain?" tanya Chanwoo panik.

"Kesabaran gue hilang. Lo harus jadi milik gua." jawab Hanbin sambil merobek baju Chanwoo.

"Hyung, maafin gue." ucap Chanwoo menangis.

"Sorry Chan." ucap Hanbin berusaha melepas semua pakaian Chanwoo.

Chanwoo hanya bisa pasrah dengan perlakuan Hanbin padanya. Chanwoo hanya bisa menangis dan menahan sakit. Hanbin berubah menjadi gila. Hanbin benar benar menandai kalau tubuh Chanwoo sekarang miliknya.

Setelah Hanbin lelah dia menatap Chanwoo yang masih menangis.

"Gue kagak bakalan ninggin lo Chan." ucap Hanbin dan mencium lembut Chanwoo.

Chanwoo tertidur karena dia kelelahan. Hanbin yang melihat Chanwoo tertidur lelap hanya tersenyum manis. Hanbin mengusap rambut Chanwoo lembut.

"Lo cuma buat gue Chan." gumam Hanbin dan memeluk maknae tersayang hingga ikut tertidur.


LANJUTYUK... Jangan lupa vote...

CHANBIN LOVE FOREVERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang