Chanwoo kesal dengan kelakuan Hanbin yang terus menempel padanya. Chanwoo memutuskan untuk terus menempel pada Bobby supaya Hanbin tidak terlalu menempel pada Chanwoo.
"Chan. Keluar yok!" ajak Hanbin.
"Gue mau keluar ama Bobby hyung." Jawab Chanwoo menarik Bobby yang sedang makan rotipun bingung.
Hanbin hanya menatap tajam kepergian Chanwoo dan Bobby.
"Lo kenapa tiba tiba narik gue?" tanya Bobby yang sudah menelan rotinya.
"Gue mau makan ama lo hyung." ucap Chanwoo berjalan mendahului Bobby yang masih bingung dengan sikap Chanwoo.
"Katanya ngajak gue, tapi kok malah ditinggal." gumam Bobby dan berlari menyusul Chanwoo.
Sesampainya di cafe mereka bertemu anggota BLACKPINK.
"Astaga! kita ketemu lagi." teriak Rose ketika melihat Chanwoo dan Bobby.
"Ini udah ketiga kalinya." ucap Chanwoo dan duduk bersama dengan anggota BLACKPINK.
"Nuna baik baik aja?" tanya Chanwoo melihat Jennie yang murung.
"Gue mau putus aja sama Hanbin." ucap Jennie berat.
Lisa, Jisoo, Rose, Chanwoo bahkan Bobby yang baru datang membawa pesanannya terkejut dengan ucapan Jennie
"Lo serius pengen putus sama Hanbin?" tanya Jisoo tak percaya.
"Gue udah malas ama Hanbin. Dia itu udah berubah. Cuek banget ama gue sekarang." jawab Jennie frustasi.
Chanwoo yang mendengarkan cerita Jennie merasa cemas.
"Kalau tu leader cabul putus ama Jennie nuna, gue udah gak ada senjata buat ngancam tu leader cabul dong. Mampus dah gue." batin Chanwoo.
"Lo harus bicarain dulu ma Hanbin. Jangan terlalu gegabah." saran Bobby.
"Betul nuna. Mungkin Hanbin hyung sedang mempersiapkan comeback kami. Itu sebabnya Hanbin hyung jadi cuek." timpal Chanwoo.
"Iya deh." ucap Jennie tersenyum tipis.
"Kita balik dulu ya. Manager kita udah chat suruh balik ke dorm." ucap Lisa. Bobby dan Chanwoo hanya mengangguk.
Setelah kepergian anggota BLACKPINK, Chanwoo dan Bobby hanya diam. Sampai Bobby melihat Chanwoo memakan rotinya dengan berantakan di bibirnya.
"Lo udah besar Chan, tapi makan lo masih kayak anak kecil." ucap Bobby sambil membersihkan sisa roti di bibir Chanwoo. Chanwoo hanya tertegun mendapat perlakuan dari Bobby.
"Hyung. Mau ke taman?" tanya Chanwoo tiba tiba.
"Boleh. Apa sih yang nggak buat maknae tersayang." jawab Bobby sambil mengacak rambut Chanwoo gemas.
"Gomawo hyung." ucap Chanwoo tersenyum manis membuat Bobby tertegun dan salah tingkah.
"Ayo hyung." ajak Chanwoo menggegam tangan Bobby.
"Duh jantung gue kok kayak mau meledak ya?" batin Bobby.
Chanwoo dan Bobby sampai di taman. Mereka duduk sambil menikmati suasana taman yang indah dimalam hari.
"Hyung?" tanya Chanwoo.
"Ya?" jawab Bobby menatap Chanwoo.
"Bukankah taman ini lebih indah di malam hari?" tanya Chanwoo menyenderkan kepalanya di bahu Bobby.
"Iya." ucap Bobby singkat dan terus memandangi wajah maknaenya yang membuatnya salah tingkah akhir akhir ini.
Chanwoo perlahan mulai tertidur. Dan Bobby masih setia memandangi wajah Chanwoo.
"Lo benar benar imut Chanu ya." gumam Bobby sambil mengelus pipi bakpo Chanwoo dengan lembut.
"Apa gue suka ama lo Chan?" batin Bobby.
"Terus gue harus saingan ama Hanbin buat ngedapetin lo." batin Bobby lagi.
Bobby menghembuskan nafas berat dan mencium kening Chanwoo. Bobby tersenyum melihat wajah Chanwoo yang damai.
SKIP HANBIN DI DORM...
"Mereka kok belum balik?" gumam Hanbin cemas.
Tiba tiba suara bel berbunyi reflek Hanbin berlari dan membukanya. Tapi yang diharapkan bukanlah Chanwoo, Jennie yang datang.
"Mbin, gue pengen ngomong sesuatu." ucap Jennie.
Jennie dan Hanbin sampai ditaman.
"Lo mau ngomong apa?" tanya Hanbin datar.
"Lo udah nggak suka sama gue?" tanya Jennie langsung
Hanbin hanya diam mendengar pertanyaan Jennie. Hanbin ingin jujur tapi rasanya berat.
"Kalau lo masih cinta gue, Lo cium gue. Tapi kalau lo mau putus ama gue, lo tinggalin tempat ini." ucap Jennie yang tak ingin basa basi.
Hanbin masih diam dan sekarang memandang Jennie yang berusaha menahan tangisnya.
"Maaf. Tapi gue nggak mau bikin lo sakit lagi." ucap Hanbin berdiri dan meninggalkan Jennie.
"Jadi ini keputusan lo Mbin." gumam Jennie yang mulai menangis.
Hanbin terus berjalan menyelusuri taman. Hanbin merasa bersalah menyakiti hati Jennie, tapi Hanbin juga tak ingin terus menjalin hubungan dengan Jennie karena Hanbin hanya mencintai Chanwoo.
Hanbin berhenti setelah melihat Chanwoo dan Bobby duduk ditaman. Hanbin menghampiri Chanwoo dan Bobby."Bob. Kok lo belum balik." tanya Hanbin kesal.
"Diamlah." jawab Bobby supaya memelankan suaranya karena Chanwoo sedang tertidur.
Hanbin langsung menggedong Chanwoo. Chanwoo terbangun dan ingin memberontak. Tapi Hanbin menatapnya tajam, Chanwoo langsung diam. Sedangkan Bobby masih diam di bangku taman.
"Mungkin sulit buat ngedapetin lo Chan." gumam Bobby.
Chanwoo merasa Hanbin berbeda hari ini. Biasanya Hanbin akan menggodanya tapi hari ini Hanbin hanya diam. Chanwoo memberanikan diri bertanya pada Hanbin.
"Hyung baik baik saja?" tanya Chanwoo hati hati.
"Gue emang cowok yang brengsek ya Chan?" tanya Hanbin tanpa sadar Hanbin menangis. Tapi, Chanwoo sadar jika Hanbin menangis.
"Tenanglah hyung." ucap Chanwoo menenangkan Hanbin.
Sesampainya di depan dorm, Hanbin menurunkan Chanwoo. Chanwoo masih melihat bekas tangisan Hanbin tadi.
"Hyung. Yang gue tahu. Hyung orang yang baik." ucap Chanwoo sambil menghapus sisa air mata Hanbin.
Hanbin tersenyum mendapat perlakuan manis dari maknaenya karena biasannya Chanwoo lebih sering mengumpat jika dekat dengan Hanbin. Hanbin menggegam tangan Chanwoo dan masuk di dorm. Tanpa mereka sadari Bobby sudah dari tadi memperhatikan mereka.
"Sakit. Kenapa sakit?" tanya Bobby dalam hati.
"Chan. Gue sayang ama lo. Gue harus diem apa perjuangin lo." batin Bobby dan kembali di dorm bawah.
Huwaa gue up juga... Jangan lupa vote... Makin sayang deh kalau kalian vote dan komen.
Jijiq gue thor-hanbin
Diem lo, gue ubah jadi chanbob mampus lo-author
author cantik deh-hanbin
Udah lama kali. Dari lahir-author
Gue nggak denger, gue tutup mata-hanbin
KAMU SEDANG MEMBACA
CHANBIN LOVE FOREVER
RomanceKetika Leader mencintai Maknaenya membuatnya ingin memilikinya seutuhnya