Vocaloid Story

Lost one weeping

Banyak banget dari kalian yang Req lagu ini smpe" di pc in ~UwwU~

Oh ya.. klo ad yg mau req lagu lewat pc aja ya klo bisa, klo lwt comment takut ga kbaca sama aku makanya kadang ad yg kebales 2 minggu bahkan ada yg ampe bbrp bulan 😭

gommenn~~~

SEKALI LAGI MAKASIH YAA BUAT REQ LAGU INI!

Jadi kali ini aku bakalan jelasin tentang lagu "Lost One Weeping" yang dinyanyiin sama Kagamine Rin ini.

(Ini cuman sekedar teori saia terhadap lagu ini)

*
*

Klo kita denger lagunya emng sih genre nya kayak rock gtu tapi ternyata... klo kita baca lirik lagunya hhh... sad sekaleh.

Ini lagu pernah buat gua baper :")

Knp? Karna lirik nya kena banget di hatiku alias nyindir kehidupan saia #kokcurhat

Udh lanjut aja kita bahas makna lirik lagunya.

Kalo yang baru pertama kali denger nih lagu pasti bilang si tokoh depresi gtu lalu melampiaskan kemarahan ke boneka mirip dia yang ada didepannya  tapi sbnrnya maknanya gak sesederhana gtu.

Jadi ini mengisahkan kehidupan seorang anak sekolah/pemuda yang bisa dibilang kesepian mungkin dia seorang "introvert"

Disitu dikatakan si pemuda dalam lagu suka dengan matematika dan sains namun ia benci sekali dengan pelajaran bahasa.

Dan suatu seketika, dipelajaran yang dia sangat benci itu menyuruhnya mendeskripsikan dirinya sendiri dari masa kecilnya yang mana pemuda itu tidak tahu tentang dirinya sendiri.

Dan mungkin dari situ bisa dibilang kalau si pemuda tersebut selalu tertekan oleh keluarganya dan didik sangat keras agar dia menjadi terbaik dan selalu terbaik dalam segala hal hingga dia lupa tentang dirinya sendiri bahkan dia lupa bagaimana cara bahagia?

Ada kalimat lirik tertulis..

"Oh tuhan tolong aku, aku kesepian."

Itu berarti selama ini dia tidak memiliki teman SAMA SEKALI TIDAK karena dalam pikirannya hanyalah belajar dan tidak ada waktu untuk berteman.

Trus darimana kita bisa tahu kalau pemuda ini depresi?

Coba kita liat deh reff lagu ini.

"Bisakah kau membaca abjad di papan tulis?"

"Bisakah kau bisa membaca mimpi-mimpi miliknya?"

"Siapa yang mengubah hatinya menjadi hitam?"

"Hey.. siapa dia?"

Kalimat terakhir dia bertanya siapa, dan kalau dalam kehidupan nyata bila seorang anak sudah mengucapkan kata seperti ini sudah pasti dia depresi. Otaknya pasti sudah seperti dicuci dan hanya berisi didikan" keras bahkan dia lupa untuk mengingat mereka yang mendidik itu adalah keluarganya sendiri. (Serem)

Namun sayangnya, tidak ada yang bisa menolong pemuda ini.

Kenapa?

Karena dia hanya diam dan tidak peduli lagi tentang kehidupannya.

"Sudah cukup, aku puas, aku meneruskan hidup."

"Namun kenapa iblis di dalam dada kita selalu mengatakan, semua kan selesai bila aku mati?"

Nahhh lirik diatas itu adalah konflik klimaks dalam kehidupannya.

Mengatakan kalau pemuda itu ingin mengakhiri hidupnya.

Dan...

Untuk reff terakhir dalam lagu ini merupakan kumpulan pertanyaan dari orang-orang sekitarnya.

"Bisakah kau menjabarkan rumus luas bangunan?"

Ketika seseorang menanyakan itu..

Tentu, dirinya bisa karena selama ini dia mempelajari itu.
Tapi saat pertanyaannya berubah menjadi,

"Bisakah kau menjabarkan mimpi masa kecilmu?"

Hal itu berbeda dari rumus yang dipelajarinya dan dia mencari rumus penjabarannya namun tidak dapat ditemukan, dia pun menjawab tidak, aku tidak bisa, tidak mengerti.

Lalu orang tersebut menanyakannya lagi.

"Siapa yang membuang mimpimu jauh-jauh?"

Si pemuda tidak menjawab, melainkan berteriak "aku tidak tahu!"

(sebenrnya klo dilirik bilangnya sudah tau, cuman kalau diliat di video teriaknya ke boneka yang mirip dia ya.. berarti sama aja gak tau)

Lalu ada pertanyaan baru yang menghujamnya lagi.

"Hey, kapan kau mulai tumbuh dewasa?"

Kalau kita pikir secara logis, pasti pemuda itu akan menjawab semakin menambah umur maka semakin dewasa.

Tapi, orang itu mengubah lagi pertanyaannya menjadi,

"Kutanyakan padamu apa arti dewasa?"

Pemuda itu pun kebingungan, lalu berbalik bertanya

"Pada siapakah aku harus menanyakannya?"

Dan sekarang orang tersebut yang berbalik berteriak. "Aku tidak peduli!"

Berarti menunjukkan kalau mereka semua sudah tidak peduli padanya yang sudah dalam keputusasaan.

Nahhh.... barulah disini kita bisa simpulkan kalau pemuda ini sudah depresi berat karena keluarga ditambah orang-orang lain disekitarnya yang terus bertanya-tanya seperti itu yang bagi dirinya bagaikan di caci maki.

Dan mungkin kalau kita endingkan ada terdapat 2 kemungkinan

Yang pertama, pemuda ini sudah melakukan aksi bunuh dirinya tapi belum terbebas dari hal yang menjerat dia selama dia hidup.

Yanh kedua, Pemuda ini masih saja menjalani kehidupannya bagaikan diikat lehernya dan diseret melakukan sesuatu yang bukan dari impiannya dengan kata lain sudah pasrah dengan apa takdir yang sudah direncanakan orang-orang untuknya dan dia hanya menunggu seseorang melepaskan ikatan itu.

*
*

Yaudah gtu aja teori lagu ini

DAN INGAT INI HANYA VERSI SAYA! JADI MAAP KLO SALAH TEORINYA.

Klo kalian juga punya pendapat tentang lagu ini silakan comment aja ya 😄

Oke skian maap klo kpendekann~~~

Makasih banyak atas dukungan kalian saia pamit dlu gaiss 🤗