My husband 6

243 22 2
                                    

"Hari ini sangat menyenangkan
Aku ingin kencan selanjutnya segera
Waktu berlalu ketika aku mengantarmu pulang
Sampai jumpa besok di waktu yang sama"- SEVENTEEN (VERY NICE)

Unha menyernyit bingung saat seluruh perempuan yang ada di sekolahnya berteriak histeris ke arah pria yang membelakangi Unha dan Mina.

"Mereka kenawhy?" Tanya Unha bingung. Mina memicingkan matanya kesal saat mendengar bahasa Unha yang gila.

"Mana gue tau" Mina mengedikkan bahu nya acuh. Unha mengangguk tepat saat pria itu membalikkan badannya mata Unha melotot sempurna, Rasanya Unha ingin pergi saat itu juga.

"Eh itu bukannya Xion, Nha?" Tanya Mina, Unha mengangguk malas, Buat apalagi Xion datang kembali? Dan yang membuat Unha geram adalah baju seragam mereka sama yang artinya Xion akan sekolah di sini juga.

"Isss" geram Unha, Unha menarik Mina menerobos kerumunan saat tepat melewati Xion tangan Unha di genggam Oleh Xion, itu membuat Unha kesal setengah mati. Dengan kasar Unha menepisnya.

"Gausah pegang-pegang gue bangsat!'' Maki Unha kuat. Xion tersenyum manis sangat manis, seisi sekolah yang berjenis perempuan memekik pelan melihat Xion yang tersenyum.

"Waw! Manis banget makian kamu sayang" Unha menggeram kesal. Mina yang juga jijik kepada Xion menarik Unha lari ke kelas mereka.

"Sumpah bakalan datang bencana ini! Kesel gue!!" teriak Unha kencang. Mina mengusap bahu Unha agar tenang.

"Masa depan Felix kenapa?" tanya Felix dengan genitnya, Unha mendelik kesal mencubit pinggang Felix. Felix mencurutkan bibirnya kesal.

"Gak usah pegang-pegang gue bule kesasar!" ketus Unha kesal. Unha berjalan ke meja BangChan tapi sebelum pergi Unha menyempat kan dirinya memukul kepala Felix gemas.

"Bang!" panggil Unha semangat,Chan menoleh sekilas kemudian Sibuk dengan PR nya. Unha mencurutkan bibirnya kesal, tidak biasanya Chan cuek kepadanya. Unha menarik buku Chan dan melemparnya dengan kasar. Chan menatap Unha tajam, Unha mengerjabkan matanya takut.

"Gak.usah.ganggu.gue!" Tekan Chan tepat di hadapan Unha. Badan Unha bergetar hebat mendengar Ucapan Chan yang tajam itu, Felix mendekat menenangkan Unha yang hampir menangis. Untung saja kelas mereka sedang sepi.

"Lo kok kasar sih bang, Unha cewek" Ucap Felix kesal,Felix memeluk Unha dengan lembut yang di balas Unha dengan membenamkan kepalanya di dada Felix, tangis Unha sangat kencang.

Chan menghela Nafas pelan, pria itu dengan cepat berjalan keluar kelas dengan mata yang menajam. Felix menghapus Air mata Unha.

"Jangan nangis oke, kelas udah mau rame. Kalau lo nangis entar gue di kira hamilin anak orang."

"Anjay!" umpat Unha setengah terkekeh geli. Felix tersenyum saat Unha kembali.

"Mungkin bang Chan ada masalah."




*****







"Ngapain kamu ke sini?" tanya Unha saat melihat Hyunjin di parkiran sekolahnya,Hyunjin dengan pakaian kantoran nya menambah kesan gagah dan tampannya, Bahkan banyak para siswi yang curi-curi pandang pada Hyunjin.

"Menjemput kamu, kita makan siang" jawab Hyunjin santai. Unha hanya mengangguk tapi matanya menatap tajam adik kelas mereka yang menatap Hyunjin dengan mata tak berkedip.

"Gue tusuk juga mata lo! Pergi sana lo!" ketus Unha, adik kelas itu langsung lari mendengar ucapan Pedas Unha. Mereka juga tidak ada yang berani melawan terlebih lagi Unha adalah princess di sekolah mereka.

"Kita ingin makan di mana?" tanya Unha, Unha sekarang ingin menjadi istri yang baik kepada Hyunjin, dirinya sangat kasihan kepada Hyunjin yang berusaha membuatnya jatuh cinta, maka Unha akan membalas nya dengn baik di depan Hyunjin. Walaupun Unha belum mencintainya.

"Restaurant di sekitar kantor aku" jawab Hyunjin pelan, Unha lagi-lagi mengangguk, setelah sampai Mereka langsung memesan makanan dan makan dengan khidmat tampa ada yang berbicara.

"Makasih Udah traktir aku, lain kali jangan lupa traktir lagi oke?"

"Iya gadis nakal, aku akan membeli makanan yang banyak, agar kamu cepat besar!"

"Gue udah besar!!"

"Ahaaha tapi bagi ku kamu masih kecil," Unha mencebikkan bibirnya kesal. Tampa mereka sadari ada seorang pria yang menatap mereka dengan tatapan tak lepas, Pria itu menekan dadanya yang tiba-tiba sesak melihat keakraban mereka.

"Gue sakit banget!"











JANGAN LUPA VOTE DAN KOMEN YAW




Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 21, 2019 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

MY HUSBAND (HWANG HYUNJIN)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang