Sicheng28 [Astaga] [Kenapa kau tidak merubah displayname-mu?]
JJ [Aku selalu lupa]
Sicheng28 [-_-] [Cepat ganti sekarang] [Sebelum korban lain berjatuhan]
JJ [Hah] [Terlalu dramatis:(]
JJ has changed to Jaehyun
Jaehyun [Sudah]
Sicheng28 [Woah] [Namamu Jaehyun?]
Jaehyun [Menurutmu?]
Sicheng28 [Hehe]
Jaehyun [Omong-omong, kenapa mencari Jaehee?]
Sicheng28 [Oh] [Buku Masa Orientasi-ku hilang entah kemana. Aku cuma memastikan apa mungkin saja Jaehee membawanya. [Dia sebangku denganku]
Jaehyun [Biar kutanyakan dia]
Sicheng28 [Apa itu tidak merepotkan?] [Maksudku, aku bisa menanyakannya sendiri kok:D]
Jaehyun [Tidak apa-apa. Kita satu rumah, lebih mudah menanyakannya langsung]
Sicheng28 [Apa?!]
Jaehyun [Kami saudara kembar]
Sicheng28 [Oh] [Kukira]
Jaehyun [Tolong hentikan apa yang ada dipikiranmu]
Sicheng28 [Sicheng has sent a sticker] [Ketua kelasku mungkin salah memberi tahu jika kontakmu adalah kontak Jaehee] [Mungkin itu karena displayname-mu...]
Jaehyun [Tolong, display name-ku sudah berubah]
Sicheng28 [:D] [Jadi, sudah kau tanyakan?]
Jaehyun [Oh, sebentar] [Dia bilang, 'ada'. Jaehee baru saja ingin memberitahumu] [Besok akan dia kembalikan]
Sicheng28 [Syukurlah] [Terimakasih Jae] [Kau sangat membantu]
Jaehyun [Sama-sama]
------
Halo, terimakasih telah membaca. Author nggak yakin cerita ini bakal menggetarkan hati pemirsa, uhuk.
Silahkan comment untuk saran yang membangun. Kalau bisa vote juga :D