My Side [Stray Kids]

Tujuh Belas - Crazy Monster

Okke wassupp, kali ini author ga pake Note, author lagi males mikir, mungkin selanjutnya author emng gak pake note lagi khekhe...

Author sebenarnya gak mau update, tapi sayang kalo di simpan di draf terus ceritanya kan mubazir..

Sempet ngedown guys... Ehe. Ya udah selamat membaca..

Dua chapter loh..

-



LEE FELIX

"Selatan, terlihat di peta, jika kita akan melewati, Korean folk village, berlanjut ke kota Buyeo, kota Gunsan, terus Gwanju, Mokpo, dan berakhir di Jeju island" ucap ku sembari menatap peta Negara Korea Selatan

Setelah menghabiskan sedikit waktu di kedai dan memilih sistem perjalanan kami memutuskan untuk memulai misi ini

Sesuai sistem leader, middle and sweeper kami berjalan berbaris, kami memulai sistem ini ketika aku mengarahkan yang lainnya untuk masuk ke hutan.

Sengaja aku memilih jalan hutan, karna menurut buku yang ku baca, lebih laluasa jika menjalankan misi di hutan, karna manusia fana bisa saja berasumsi hal buruk pada kami jika ada sesuatu yang menyerang, dapat berakibat fatal memang, maka dari itu aku memilih jalan aman, walau sebenarnya jauh dari kata aman

"Coba kamu perkirakan, kita akan tiba di mana malam nanti, gak mungkin kita masang tendanya dadakan kan?" Ujar Changbin yang berada di depanku masih memandu jalan

"Baiklah hyung, akan ku lihat lagi" ujarku

Sudah hampir tiga jam lebih kami berjalan kaki, dengan beban masing-masing di pundak kami, sumpah, ini adalah pengalaman pertama ku menjelajahi alam liar, dan sekarang apa aku, malah menjadi leader untuk perjalanan

Aku ingin menolak, tapi mereka ada benarnya, jika hanya aku yang tau situasi-situasi seperti ini, walau pun aku hanya membaca, tapi modal ilmu juga di perlukan

Di dalam hutan yang remang, pohon-pohon menjulang tinggi, keseluruhan langit hampir tertutup oleh daun dari pohon-pohon disini

Udara sedikit demi sedikit mulai menipis, untung saja aku memilih pakaian yang tepat, setelan hoodie di lapisi dengan mantel tebal, dan celana jeans longgar terbalut di tubuh ku

Gila memang, harusnya tempatku sekarang adalah restoran, cafe atau semacamnya dengan setelan baju seperti ini, tapi ya begitu ,siapa yang ingin protes

Nothing people, jadi aku fine-fine aja.

Kami memutuskan untuk beristirahat sebentar di hutan tak perpenghuni ini, dengan beralasan tikar tipis yang di bawa salah satu kelompokku

Sekitar tiga sampai lima menit, hanya dengusan lelah dari beberapa orang dan..

Sreekk....

Sreekk...

Sreekk...

Ada yang tak beres di balik samak belukar yang berada tepat di depanku, sebagai antisipasi aku mulai mengeluarkan pisau dari balik mantel ku

Diikuti oleh yang lainnya

Kemudian sesosok yang aku yakini adalah monster muncul dari arah suara tadi berasal

Sudah ku tebak itu benar-benar monster

Tapi....

Dari arah belakang dan samping kanan kiriku terlihat monster yang sama muncul dari semak-semak