Jawaban ANDRA [Proses REVISI]

J_A - Keempat

📣 voment ... voment ... 📣
Mohon maaf atas typo yang tertinggal 🙏.

🇮🇩

     Upacara penyambutan yang diselenggarakan di pelataran Mabes TNI, baru saja dilaksanakan. Usai bersalaman dengan para petinggi dan rekan sejawat, aku memutuskan untuk segera kembali menuju batalyon.

     Kemarin ... sesaat setelah tiba di tanah air, aku sudah menceritakan semuanya pada keluargaku. Termasuk tentang pertemuanku dengan Mitha. Papa dan mama yang terkejut, tak henti mengucapkan syukur.

     Tak lupa mereka memberikan wejangan guna menyemangatiku.
     "Jangan gentar, Ndra! Papa yakin, usahamu pasti membutuhkan hasil."
     "Kalau kamu yakin, temukan dia! Allah pasti memberimu jalan, Nak!"

     Maka dimulailah pencarianku, hari ini. Dan tempat yang menjadi tujuan utamaku adalah mencari informasi di 'RIZAIN Tour&Travel'. Mereka pasti menyimpan data-data para jama'ah. Kuharap dari sanalah, titik cerah bisa kudapatkan.

     Ba'da Dzuhur, aku berangkat menuju kantor biro perjalanan tersebut. Cukup jauh memang dari rumah dinasku, tapi tak apalah. Yang terpenting aku bisa mengetahui keberadaannya, Mitha-ku! Astaghfirullah halazim! ... aku belum boleh mengakui dia sebagai milikku.

🏢🏢🏢
- RIZAIN Tour & Travel -

     Aku sudah sampai di depan gedung ini. Bismillahirrahmanirrahim ....

     "Selamat datang, bisa kami bantu?" sapa resepsionis dengan ramah.
     "Selamat siang! Begini Mbak ... saya sedang mencari teman lama. Kebetulan baru-baru ini, kami bertemu kembali saat umroh. Dan ia menggunakan ID 'RIZAIN Tour & Travel'. Namanya, Damithara Hanin Atmoko ...," jelasku.

     Tak berapa lama usai melakukan pencarian, "Benar Pak! Atas nama ibu Damithara, memang jama'ah kami."

     Alhamdulillah! Jadi benar bahwa dia, Mitha! "Bisa ... saya minta kontak pribadinya, Mbak?"
     "Mohon maaf, Pak. Kami hanya bisa memberitahukan bahwa, yang bersangkutan benar jama'ah kami atau bukan. Mengenai informasi pribadi, kami mohon maaf!" paparnya.

     Ya Allah ... aku tak bisa memaksa, jika memang peraturannya seperti ini. "Baiklah, kalau begitu. Terima kasih!" pungkasku.
     "Sekali lagi, kami mohon maaf, Pak."

     Aku beranjak dengan gontai, saat keluar dari kantor ini. Yaa Allah ... jika Mitha memang benar-benar Engkau takdirkan untuk hamba, maka mudahkanlah jalan untuk hamba menemukannya. Aamiin yaa rabbal'Aalamiin.

.
.
.
To be continued ....

*** Jangan lupa BINTANG dan Komennya ya Friends ... Terima kasih

Pc : 7juli2019
Published -> 12.7.19 20:18
Revisi : 4 April 2020