Soobin ternganga melihat kelakuan konyol yang di lakukan oleh kedua sahabatnya itu.
"Bisa gak sih, sekali aja, tau diri kalo jadi tamu" gerutu Soobin sambil memutarkan bola matanya.
Karena Hyunjin dan Jaemin merasa terganggu saat sedang tempur mereka pun membuat rencana.
Jaemin memberi kode kepada Hyunjin untuk ancang-ancang menyerang Soobin.
Cling, mata Hyunjin dan Jaemin berkilat.
Beberapa detik kemudian,
"Hiya hiya! Sya Sya! Sreng! Gubrak!" Perang Dunia ketiga terjadi saat itu juga.
Dimana bantal sofa ada di atas penggorengan, sapu ada di dalam bak mandi, kedua Sofa yang tadinya berdiri tegap sekarang sudah seperti gunung Tangkuban Parahu.
"Huh!" Mereka mendesah keras, setelah itu mereka tepar di atas lantai.
Soobin hanya terbujur kaku setelah di aniaya oleh tamu tak tau diri.
Beberapa menit setelah tempur berakhir.
"Eh... Gue... BALIK DULU YA BIN ADA URUSAN" Jaemin lari secepat kilat dan pergi begitu saja setelah membuat rumah Soobin seperti terkena tsunami dadakan.
"GUE JUGA, BYE" Hyunjin ngabret menyusul Jaemin.
Soobin bangun dan memutar balikan badannya, ia cilang-cilung sambil membuka mulutnya.
Dan,
"ONTAAAAAAAAAAA! AWAS AJA LU BERDUA!" Soobin pun ngamuk bak babang Hulk.
KAMU SEDANG MEMBACA
COMPLICATED LOVE
أدب المراهقينSemua orang ingin merasakan kebahagian, begitupun dengan 3 orang laki-laki ini. mereka saling melengkapi satu sama lain hingga suatu hari seseorang datang dan menghancurkannya.
