{5}

12 2 0
                                    

***

"Lo yakin malam ini ?!"

"100% yakin !"

"Gue rada takut,gimana kalau kita ketangkep basah ?!"

"Tinggal Lo hanjar aja !!! Lo'kan petinju dodol !!!!"

"Nggak usah ngegas juga kambing !!!"

Sementara itu,Noval terbaring lemah tak berdaya.

***

(World on coma)

Aku berdiri di sebuah kota yang hampa,sepi,dan suram.

"Ini dimana ?!"Ucapku dalam batin.

Aku berjalan tanpa arah dan tujuan.Hanya deru angin yang kudengar dalam kesunyian ini.

Bangunan bangunan ini,gedung gedung ini tidak terasa asing bagiku.

Aku terus berjalan menyusuri jalan jalan yang suram ini,aku merasa gelisah,takut,dan was was akan keadaan di sekitarku.

Saat tengah berjalan dalam kesunyian dan kehampaan,aku mendengar suara dari balik semak semak.

Aku mendekati semak semak itu,yang kulihat hanya seekor kucing hitam bermata kuning tajam menyala.

Aku kembali berjalan melewati gedung gedung,saat melewati gedung gedung itu tampak bayangan diriku juga seorang wanita berpakaian hitam yang terpantul dari kaca bangunan.

Aku berbalik mencari wanita itu,tapi yang kulihat hanya kucing hitam tadi.Aku terus berjalan dengan perasaan risih lalu berlari lari kecil dan masuk ke salah satu bangunan.

"Semoga saja aku nggak diikutin lagi !!"Ucapku di dalam batin.

Tapi,aku merasakan sesuatu yang berbeda di dalam gedung itu dan saat aku berbalik.....

***

Beberapa hari sebelum Noval coma....

Aku memeluk Donna dan berkata bahwa aku menyayanginya.

Seperti perkiraanku,mudah saja untuk mengelabui Donna.

Dasar bodoh !!

Aku membawanya bersembunyi di dalam hutan;di sebuah gubuk.

aku bisa dengan mudah untuk melakukan apapun yang aku mau dan menjadikan Donna sebagai pelaku palsu.

Ahh !!! Aku cinta pekerjaanku ini !!

Asal kalian tau ini adalah hobiku.

***

Terkadang aku tak mengerti jalan pikirannya,tetapi apapun yang dilakukannya itu selalu hebat (jika ia sedang serius).

Walaupun membingungkan saat berbicara padanya,seperti halnya kemarin.

Ia lebih memilih tidur daripada melakukan pekerjaan yang penting.

Jika aku berkata...

"Bukankah lebih baik kita berusaha untuk menyelesaikan kasus ini daripada tidur ?"

Maka ia akan menjawab...

"Dengan tidur,pikiran kita akan semakin jernih."

Dan jika aku menyangkal....

"Tapi,kau melebihi jam tidur manusia normal.Kau akan tidur sampai 2 hari jika tidak dibangunkan !!"

Maka ia akan menjawab....

"Apa itu masalah untukmu ?!"

Dia akan berbalik bertanya pada orang yang memberinya pertanyaan.

Dasar menyusahkan !!!

Hari ini,ia menelponku;waktu masih menunjukkan pukul 1 dini hari.

Dalam keadaan masih ngantuk,aku meraih ponselku yang berada di atas nakas di samping kiriku.

"Hmmm !"

"Lemes amat Lo,lagi ngapain ?!"

"Lagi telpon sama Lo nyet !!"

"Santai ! Nggak usah ngegas !!"

"Kenapa nelpon ?!"Tanyaku langsung.

"Oh !! Aku cuma mau bilang !"

"Bilang apa ?!"

"Aku cuma mau bilang........met malam Imah !"

"LAH ANJING !!!! LO TELPON GUE MALAM MALAM CUMA MAU BILANG SELAMAT MALAM !!!! INI JAM 1 DINI HARI KAMBINGGG !!! GUE LAGI TIDUR TRUS BANGUN CUMA MAU NGELADENIN LO !!! GUE KIRA ADA BERITA PENTING APA ?!!!!! JANCOOOKKKKK !!!!! BABIIIIII !!!!!!"

"Sakit kuping gue KUDA !!!! Nggak malu apa Lo teriak malam malam gini !!!?"

"Elo yang bikin emosi KAMBING !!!!!"

"Jam 5 subuh kita ketemu di jurang,setelah itu kita bahas disana aja nanti !"

Ia langsung menutup telponnya,aku hanya diam,terpaku pada ponselku beberapa saat.

"ANJING !!!! BABI !!! PANTAT MONYET !!! GARA GARA LO NELPON GUE,GUE JADI NGGAK BISA TIDUR LAGI KAMBING !!! PUNYA TEMEN EMANG LACNAT !!! NGGAK ADA FAEDAHNYA SAMA SEKALI !!! YANG ADA MALAH GUE DARAH TINGGI !!!! JANCOK !!!!"

Aku membanting keras ponselku ke kasurku,aku mengambil handuk lalu segera mandi.Setelah itu,aku menonton acara TV yang sangat dzolim untuk ditonton.



Jangan lupa vote dan comentnya


Akhir Perjalanan Sang Petinju Part 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang