Sedingin Ice Cream

Part #2

Tet...tet...tet... (anggep aja bunyi bel)
Bel udah bunyi tandanya kita harus kembali ke beradapan. Enggak ding, harus kembali ke kelas. 😂

"Pii.. lomba lari sampe kelas yakk, yang kalah traktir ice cream" yah, nggak tahu aja ni anak. Aku mah atlit balap karung😎. Nggak nyambung ye, emang.

"Okey, siapa takut.." kataku sambil lari duluan meninggalkan kenangan #ehhh

"Ehh, tungguin, curang loe..."
Tiba-tiba ada yang menarik baju belakangku, yah, aku ketinggalan di belakang deh.

"Yeee... loe juga curang..." akhirnya kita lari sambil tarik-tarikan. Hemm, gimane tuu.😅

Tolong abaikan kami, yah, beginilah kami menikmati masa-masa SMA. Yang kata orang masa-masa paling menyenangkan. Kami membuktikan, bahwa generasi milineal seperti kami, bisa bahagia tanpa gadget, aplikasi-aplikasi yang yahh you know lah, atau medsos-medsos yang isinya kebanyakan berani nyinyirin orang yang nyatanya mereka bocah-bocah yang masih kecil, sekecil biji salak. Nggak gitu juga sih Saodah.😅

Bahagia itu sederhana kog, tinggal bagaimana kamu menyikapi. Hal sederhana seperti ini pun bisa jadi kebahagiaan tersendiri bagi kami, dan ini nihh, siswa-siswi yang tertawa aja ngelihat tontonan gratis dari ulah kami, mereka juga bahagia kan😊

Yahh, sampe pada akhirnya, kebahagiaan itu lenyap. Ada yang menarik kerah belakangku. Dengan gerakan slow motion aku menoleh ke belakang.

Twewewengggg

Ada seseorang di sana guys. Ya iyalah, masa jurig mau narik kerah lu😒

"Hehe... eh bapak, siang pak. Makin ganteng aja pak.." kataku ketika melihat siapa yang menarik kerahku. Yap, si bapak-bapak kinclong, #eh,astaghfirullah, maapin Pio ya.. jangan ditiru ya guys.😉

Yak, Pak Anto guru BK ini tengah
berdiri dengan gagahnya di belakangku.

"Violet😡" geram pak Anto dengan wajah yang memerah.

"Kamu ngapain lari-lari di sini. Ini bukan lapangan. Lagian bukan masuk kelas malah main disini." Omelnya.

"Yee si bapak, kan Vio lari-lari biar bisa cepet masuk kelas pak.. biar nggak telat lagi.."

"Halah alasan aja kamu. Sana balik ke kelas..👿

"Asiyapp bapak" kataku sambil lari ke kelas. 🏃

Btw, apakah kalian bertanya dimana Keylla?
Hemm, dia udah ngejogrog (aduh, apa ye bahasanya. Pokoknya itu dah yee) di kelas dengan santainya. Emang sahabat lucknut dia. Pokoknya dia harus nraktir aku ice cream 😌 karena berani meninggalkanku dalam bahaya.
S
K
I
P
Aku sedang berjalan di koridor yang sepi. Ya iyalah ini belum jam istirahat apalagi jam pulang. Yah, ini masih waktu KBM, namun, aku minta izin buat ke toilet. Ya maklum, tadi makan banyak ye kan.

But, wait
Aku melihat pemandangan indah di sana. Di kursi taman sebelah ruang Osis.

Ow ow. Yakkk, pangeran ice creamku😍

Ya nggak pake basa-basi langsung aja aku samperin dah tu.

"Mas" sapaku sambil duduk di sampingnya.

Aku melihat dia menggunakan earphone di telinga kanannya. Dan dia sedang asik membaca buku. Widih, itu buku apa gebuk maling, tebel amat.😅

"Mas kog ada di sini? Nggak masuk kelas? Nanti dimarahin looo..." cerocosku

Krik...krik...krik...