✔️Coming of the Villain Boss! [1]

Bab 142: Zombie Note (11)

Penerjemah: Terjemahan Henyee Editor: Terjemahan Henyee

"Tolong berhenti berdebat." Kapten Fan sakit kepala karena semua pertengkaran. Dia tidak tahu bagaimana cara membujuk gadis-gadis itu dan hanya bisa memarahi mereka. “Beristirahatlah selagi ada kesempatan. Tidak akan mudah keluar dari sekolah. ”

Siswa perempuan itu merasa dirugikan. Namun, dia tidak dapat menemukan orang yang dapat berbicara untuknya dalam situasi ini dan hanya bisa berlutut dan menangis.

Pria di sebelahnya segera datang dan menghiburnya.

Ming Shu mencibir dan terus mengetuk lututnya dengan jari.

Kapten Fan diam beberapa saat sebelum berjalan ke Ming Shu. "Terima kasih atas bantuanmu sekarang."

"Sama-sama." Ming Shu memiringkan kepalanya. "Lagipula kau datang untuk menemukanku. Begitu kita melarikan diri, kita tidak akan saling berhutang apa pun dan bisa berpisah. ”

Jika mereka tidak di sini untuk menemukannya, dia bahkan tidak akan repot-repot masuk.

[...] Apakah Anda yakin itu bukan karena Zheng Ye memberi Anda makanan ringan?

Yah, itu sedikit dari keduanya.

Kapten Fan sedikit terkejut. Dia tidak berpikir bahwa Ming Shu akan mengatakan kata-kata seperti itu. Setelah beberapa saat, dia berkata, "Biarkan saya membawa Anda kembali ke ibukota."

"Tidak perlu merepotkan dirimu sendiri, aku bisa pergi sendiri."

Dalam kegelapan, Kapten Fan tidak bisa melihat ekspresi gadis itu. Namun, dia dapat menyimpulkan dari nada suaranya yang santai bahwa dia tidak takut atau membenci Kiamat. Baginya, tidak ada perbedaan antara Kiamat dan dunia normal.

Apakah semua siswa begitu tenang dan tenang?

Kapten Fan akan segera menyadari bahwa beberapa siswa juga takut. Tidak semua orang dikomposisi seperti Ming Shu.

"Ini misiku," Kapten Fan bersikeras. Sebagai seorang prajurit, itu adalah tugasnya untuk menindaklanjuti dengan sebuah misi selama dia masih hidup.

Ming Shu tidak bisa menyangkal kata-katanya.

Setengah jam kemudian, Ning Le dan kapten lainnya kembali dan mereka mulai menyusun strategi.

"Saya tidak bisa meninggalkan. Saya harus pergi ke tempat ini. Kapten Zhao, tolong bawa siswa keluar terlebih dahulu. ”Kapten Fan menolak rencana Kapten Zhao.

"Misi Anda adalah laboratorium di ruang bawah tanah juga?" Kapten Zhao memutuskan untuk tidak menyembunyikan niatnya lagi. "Kami sudah di sana. Pintu masuknya diblokir kecuali Anda memiliki bahan peledak. "

Misi Kapten Zhao adalah pergi ke laboratorium dan mengambil beberapa laporan. Jika ada yang selamat di laboratorium, mereka juga bisa menyelamatkan mereka.

Sedangkan untuk Kapten Fan, misinya hanyalah para penyintas.

"Aku masih harus memeriksanya," desak Kapten Fan.

"Kalau begitu, mari kita bergerak bersama. Kami tidak punya banyak amunisi yang tersisa. Jika kita berpisah, ada kemungkinan lebih besar kita akan mati. ”Kapten Zhao telah menderita banyak kerugian dan tidak memiliki amunisi yang tersisa. Jika mereka berpisah, dia tidak yakin bahwa dia akan berhasil melarikan diri.

"Itu ..." Seorang siswa laki-laki dengan poni perlahan mengangkat tangannya. "Ada cara lain ke laboratorium itu."

"Benarkah?" Kata Kapten Fan dan Kapten Zhao secara bersamaan.

Siswa itu menganggukkan kepalanya dan melihat sekeliling, bertanya pada siswa di sampingnya, "Ini Bagian Utara kan?"

Siswa yang lain mengamati sekeliling dan mengangguk. "Ini adalah Bagian Utara. Kita seharusnya berada di Departemen Musik sekarang. ”