✔️Coming of the Villain Boss! [1]

Bab 151: Zombie Note (20)

Penerjemah:  Terjemahan Henyee  Editor:  Terjemahan Henyee

Sudah tiga bulan sejak Kiamat dimulai.

Kekuatan supranatural dan kristal zombie sudah akrab bagi semua orang sekarang. Semua orang juga tahu cara meningkatkan kekuatan mereka.

Kekuatan gaib yang ditertawakan pada awalnya mulai mendapatkan pengakuan dan memberi orang keunggulan ketika mereka bertarung dengan zombie.

Di dunia saat ini, uang dan kekuasaan tidak berharga. Seseorang perlu memiliki kekuatan gaib dan senjata. Ini adalah persyaratan untuk bertahan hidup.

Basis modal adalah basis terbesar saat ini. Setiap hari, orang-orang dari seluruh negeri akan datang dan mencari bantuan.

Pagar logam mengelilingi pangkalan, menjauhkan mereka yang ingin masuk. Beberapa orang menunggu di luar dengan putus asa.

Untuk mengendalikan populasi di pangkalan, setiap orang yang ingin masuk harus menghasilkan sejumlah kristal zombie.

Namun, orang-orang yang memiliki kekuatan gaib, yang dikenal sebagai X-men, memiliki hak istimewa untuk membawa keluarga mereka jika mereka bergabung dengan tentara. Ini untuk menarik lebih banyak X-men untuk menjadi bagian dari tim.

Ini adalah contoh klasik dari menunggangi kesuksesan seseorang.

Ming Shu mengendarai mobilnya dan memotong antrian, menyebabkan cukup banyak ketidaksenangan di antara kerumunan.

Ming Shu mengabaikan mereka dan melaju ke jalur khusus.

Saat dia mengendarai kendaraan militer, penjaga itu tidak mengejarnya dan hanya menghentikannya. "Tolong tunjukkan identitasmu."

"Bisakah saya menggunakan wajah saya?" Ming Shu menunjuk ke wajahnya.

Penjaga itu menatapnya dengan dingin dan menjawab, “Ini bukan waktunya untuk bercanda. Tolong tunjukkan identitas Anda. "

Mengapa saya harus memiliki kartu identitas?

Saya hanya punya wajah ini?

Ming Shu menggaruk kepalanya dan tersenyum lembut. "Apakah Ye Ji'an ada di sini? Bisakah Anda membantu saya menghubunginya? ”

Penjaga itu memandang Ming Shu dari kepala sampai ujung kaki. Dia curiga bahwa dia mencoba untuk menggertak jalannya. Dia menolaknya: "Komandan sangat sibuk."

Sebuah mobil keluar dari lorong. Penjaga itu segera mengusirnya. “Kamu tidak bisa masuk jika kamu tidak punya kartu identitas. Silakan pergi dan antri di sisi lain dan singkirkan mobil Anda. Orang lain perlu melewati. "

“Sepertinya wajahmu sama sekali tidak berguna. "Xu Shuo mencibir pada Ming Shu.

Ming Shu: "..."

Dia bukan seorang selebriti. Bahkan orang yang paling dekat dengan ayahnya mungkin tidak mengenalinya.

Xu Shuo tiba-tiba memberikan kartu kepada penjaga.

Penjaga itu tampak bingung dan mengambilnya. Wajahnya berubah ketika dia melihat apa yang tertulis di situ dan dia membungkuk. "Mohon tunggu sebentar."

Dia berlari ke arah mobil yang akan keluar.

"Apa yang kamu berikan padanya?" Tanya Ming Shu.

"Sesuatu untuk mengidentifikasi siapa aku. Negara itu telah melakukan registrasi bagi para genius seperti saya sejak dulu. ”Xu Shuo mengangkat dagunya. Puji aku. Cepat dan pujilah aku.

Ming Shu mengambil sekantong makanan ringan dan mulai makan. Dia terlalu malas untuk peduli dengannya.

Seorang pria keluar dari mobil dan membandingkan gambar di kartu itu dengan Xu Shuo. "Anda adalah Tuan Xu Shuo dari Universitas Teng Jiang?"