TAKZIM '

44 4 1
                                    

Pagi ini mau sedikit cerita nih, semoga ketemu maknanya yaaa.
Jadi begini...
Manusiawi ketika seseorang ingin dihormati, dihargai, dan sinonim lain yang artinya sama
Namun terkadang sedikit tidak wajar jika seseorang terus menerus mengharapkan hal itu
Seketika ia hanya merasa sendiri dan bahwasanya hanya ia yang mendapatkan situasi terbesar yang berujung ia sendiri yang menguasai tanpa mau menoleh ke belakang
Di sana jelas nyatanya ada banyak orang yang selalu mendukung meskipun sama sekali tidak di anggap
Terlalu egois jika perlu di jelaskan, egonya saja terus yang diberi makan
Ada perkataan klasik bahwa tidak ada manusia yang mampu hidup sendiri, sekuat apapun sehebat apapun itu tetap saja ia akan mati hanyut dan kembali pada pencipta-Nya
Ia memang sangat ingin mendapat respect dari orang sekitar, lalu ia merasa sama sekali tidak mendapatkannya
Ia hanya bisa marah, kecewa, semakin tertutup. Yaaaa coba berkaca sebentar.
Kamu menoleh tidak? Kamu sendiri menganggap mereka ada tidak? Jelas tidak.

Kamu hanya memperlemah diri, jangan jadi pecundang yang haus akan hormat.

Hahaha, lambat laun orang-orang di sekitar akan lelah menghadapimu.

Hiduplah untuk menjunjung nilai kehidupan jangan hanya ingin menjunjung keangkuhan diri sendiri.

Perlahan hidupmu semakin sia-sia haha.
Sebelum kamu ingin menerima takzim, sadar diri terlebih dahulu.
Berhentilah saat ego mengendalikanmu, sandarkan pundakmu pada mereka yang ada.
Jika telah hilang, apa kamu akan menyesal atau lanjut berteman dengan ego?
Semoga kamu lebih menghargai kehidupan beserta seisinya

Karena kita sama-sama terbuat dari tanah namun sering dibutakan oleh amarah.

Tertanda, yang terlalu peduli.

RUANG MAKNATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang