Airplane Mode ✈

4.9K 500 89
                                    

Mengisi hari minggu liburnya Kuroo pergi dengan Kenma ke pusat perbelanjaan di Tokyo,ini kencan menurut KurTet saja sih.


Lain Kuroo lain pula Kenma,pemuda berambut puding itu hanya meminta Kuroo menemaninya untuk membeli cd game terbaru sekalian memeras dompet Kuroo,mumpung doi lagi banyak duit ehe ( ु⚈᷁௰⚈᷁ ू)


Setelah selesai membeli game yg ia mau,Kenma dan si kucing buluk a.k.a KurTet pergi kesebuah restoran cepat saji untuk makan siang.


"Kenma,habis ini nonton yuk!"

"Ga,mending pulang. Aku mau main game baru"

"Ish Kenma Hidoi (⇀‸↼‶) .. Kan kita sekalian kencan "

"Berisik,siapa juga yg mau kencan denganmu" ucap Kenma tanpa menengok ke Kuroo lagi.

Setter Nekoma itu kembali melanjutkan bermain game diponselnya,mumpung ada wifi gratis:v ,sedangkan Kuroo malah pundung sendiri.






"Hey hey hey! Brokuro!!!" teriak seseorang yg membuat Kuroo menoleh kearahnya

"Oya oya.. Brokuto!!"


Hal yg terjadi selanjutnya adalah kedua mahluk itu berpelukan seperti teletubies,Akaashi hanya menghela nafas lelah dan Kenma tak peduli,ia sibuk dengan gamenya.


Si kucing hitam bul-- maksudnya Kuroo mengajak pasangan burung hantu itu untuk bergabung dengannya dan Kenma.


Akaashi menyapa Kenma sebentar lalu memainkan ponselnya, Kenma membalas sapaan dari pemuda bersurai hitam itu. Kuroo dan sahabatnya Bokuto asyik dengan obrolannya sendiri.



"Brokuro ngapain pergi kesini?"

Kuroo tersenyum, um-- mungkin menyeringai

"Kencan dengan Kenma dong hehe"

"Kencan dengkulmu,kau hanya menemaniku membeli game saja" ujar Kenma tanpa mengalihkan atensinya

Ace burung hantu bersurai abu itu tertawa mendengar perkataan Kenma,Kuroo memasang wajah sok sedih.

"Jangan memasang wajah begitu,itu menjijikan" lanjut Kenma lagi

Bokuto semakin kencang tertawa sambil menepuk bahu Kuroo,,Akaashi risih karena perhatian orang-orang tertuju pada mereka.


"Bokuto-san jangan ribut,malu dilihat orang lain" tegur pemuda berambut hitam legam itu

"Ehehe gomen Akaashi... Na.. Brokuro yg sabar ya"

"Huuhh.. Baiklah... Ohya Brokuto kenapa beberapa hari ini kau tidak membalas pesanku? Bahkan saat kutelpon juga tidak aktif"

"Hey hey hey! Sebegitu merindukanku kah kau brokuro"

"Siapa juga yg merindukanmu,ge er sekali"

"Ahaha tak perlu malu Brokuro"

"Hey kau belum menjawab pertanyaanku tadi loh Brokuto"

"Yahh itu.. Ponselku rusak,layarnya pecah. Tadi aku beli yg baru ditemani Akaashi.."

"Kok bisa rusak?"


Bokuto tersenyum lima jari,, "Akaashi ceritakan pada mereka"


Dengan wajah datar Akaashi menceritakan kronologi rusaknya ponsel sang Kapten Fukurodani.


"Setelah pulang latihan Bokuto-san memainkan ponselnya, dia penasaran dengan ikon 'mode pesawat' dibar atas ponselnya, setelah dia klik kemudian dia melempar ponselnya dan krakk layarnya hancur"

Kuroo melongo,, "K-kenapa kau melempar ponselmu Brokuto?"

Ia terkekeh sebentar lalu menjawab,, "hehe kukira setelah kutekan ikon mode pesawat,ponselku bisa terbang seperti pesawat tapi ternyata tidak"

"Bodoh sekali" komentar Kenma

"Hm.. Sangat bodoh" timpal Akaashi


"Huwaaaa kalian berdua jahat sekali
。・゚゚・(>д<)・゚゚・。"

Gantian Kuroo yg menepuk bahu Bokuto. " yang sabar ya Brokuto"

























Ada yg pernah kek Bokuto?:v


Jangan lupa Voment:3

Haikyuu TimeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang