REVENGE
Story by Jongwoonadmirer
Author: jongwoonadmirer
Trans by: yeyepapo
Remake: SulyeonjungENJOY GUYS!!💓💕
Seorang pria paruh baya bernama Mingkwan terlihat tengah menatap ke langit dan bersenandung merdu
"Senangnya"gumam Mingkwan lalu tersenyum penuh arti
"Hari pertama bebas, mari kita bersenang-senang"ujar Mingkwan kepada dirinya sendiri, lalu iapun berjalan menuju toko yang menjual barang-barang yang ia perlukan untuk menjalankan misi yang telah ia rencanakan sedari lama
Mingkwan menjatuhkan pandangannya pada toko pusat komputer dan mulai mencari mencari beberapa informasi sehingga ia bisa menyelesaikan misinya
Setelah mendapatkan apa yang ia butuhkan, iapun tersenyum sinis
"Wah wah wah, bagaimana ya? Sebenarnya rasa sakitnya tidak seberapa dengan apa yang aku rasakan, mungkin hanya sekitar 5% dari derita yang telah ku rasakan dua tahun ini. Kau layak mendapatkan ini. Seharusnya kau yang mati. Bukan dia. Bukan! Bukan putriku!"guman Mingkwan
Mingkwanpun beranjak tempatnya untuk mencari kedai kopi karena dia tahu bahwa sasarannya sangat mencintai kopi.
Sesampainya di sebuah kafe, Ia memesan jus jeruk dan segelas ice americano, sambil menunggu pesanan iapun melihat ke sekeliling kafe
"Pfff. What the hell? Dia memiliki sebuah kafe?"kata Mingkwan sambil memperhatikan Foto yang ada di seluruh penjuru kafe
"Hmm, ternyata hidupnya mapan juga sampai mampu membuka kafe. Ck! kita akan melihat nasibmu setelah ini"
Mingkwanpun terus memperhatikan satu persatu foto-foto di sekitar dinding kafe dengan ekspresi yang tidak dapat dijelaskan, hingga seorang pria sebayanya menghampirinya
"Apakah Anda mengenal mereka? Mereka anak-anakku"Jelas orang tersebut membuat Mingkwanpun segera mengubah ekspresinya
"Ah ya? Ahh~ mereka semua? Saya pikir hanya satu dari mereka yang anakmu, bukan mereka semua hahaha"kata Mingkwan sambil tertawa
Pria itu tersenyum hangat mendengar perkataan orang yang baru pertama kali bertemu dengannya tersebut
"Ahh, jadi Kau tahu mereka? Benar apa katamu, anakku hanya satu disana, tapi aku sudah menganggap mereka semua sebagai anak-anakku, Aku pikir orang sepertimu tidak tertarik dengan artis jaman sekarang. Ya, seperti orang sebaya kita"
Mingkwangpun hanya tersenyum mendengar perkataan lelaki tersebut
"Ahh~ Aku baru saja kembali dari luar negeri, dan ini adalah jus pertamaku di Korea"jelas Mingkwan sambil menyesap jusnya.
"Ah begitu. Memang sebelumnya kau tinggal dimana? Kau tahukan, anak-anakku sering pergi ke luar negeri" kata pria tersebut bercerita pada Mingkwan dengan bangga.
"Tentu saja, aku tahu mereka sangat populer, tidak heran jika mereka sering pergi ke luar negri. Ahh iya, aku pernah mendengar salah satu anakmu hampir terbunuh beberapa tahun yang lalu, apakah itu benar?" Mingkwan bertanya pura-pura penasaran.
"Kau tahu tentang kecelakaan itu?" Pria itu tampak heran.
"Aku membaca beritanya di media cetak. Kau tahu kejadian itu menjadi berita yang sangat hangat di seluruh penjuru bumi"kata Mingkwan membuat pria paruh baya tersebut mengajak Mingkwan untuk duduk di sudut kafe, yang jauh dari orang lain.
"Kami sangat senang dia baik-baik saja tetapi kami juga menyesal saat gadis yang menolongnya meninggal."sedih pria tersebut
Mingkwanpun mulai sulit mengendalikan ekspresinya mendengar jawaban yang dikeluarkan pria seumurannya itu