•BGGB{Chapt 12}

1.1K 112 7
                                    

.
.
.

Happy reading😊

"Kak chan itu aku mau yang beruang, harus dapet kak."
sekarang mereka berada diarea timezone. Rose yang awalnya meminta untuk makan terlebih dahulu harus menjadikan niatnya itu sebuah wacana karena wendy yang memaksa chanyeol menuju timezone, dan disinilah mereka sekarang.

Dengan wendy yang terus menempeli chanyeol dengan berbagai alasan.

"Rose"

"Rose"

"Hei rose gue ngomong sama lo" Hanbin memegang bahu rose yang sedari tadi diam memperhatikan kearah chanyeol dan wendy yang asik bermain.

"Apaan sih lo" jawabnya sinis membuat hanbin terkekeh.

"Daritadi gue panggilin tapi kayaknya lo sibuk banget"
Rose hanya menjawab dengan deheman.

"Ni orang serius nggak sih sama ucapannya kok gue kesel sendiri ngeliat dia sama si wendy cagur"
Rose masih melihat kearah dua orang itu tanpa memperdulikan hanbin yang terus berusaha mengajaknya mengobrol.

Hah rose jadi ingat saran lisa saat menuruni rooftop tadi.
"Sesekali lo bales lah si wendy, licik dikit nggak papalah." Rose tersenyum kearah hanbin, membuat yang ditatap demikian terseyum bingung kearahnya.

"Yok mau main apa?" Hanbin tersenyum sumringah mendapat respon dari rose.

"Serah lo aja mau main apa, apapun itu gue temenin"

"Kita maen basket aja yuk" rose menunjuk arena bermain basket yang dekat dengan mesin capit boneka, memang ini tujuannya.
Tanpa aba-aba rose manggandeng lengan hanbin menuju arena permainan.

Rose melewati dua orang yang tengah bermain mesin capit tersebut dengan sinis. Tatapannya bertemu dengan tatapan chanyeol yang terlihat masam namun sesegera mungkin ia membuang pandangan kearah lain.

Disisi lain chanyeol mengepalkan tangannya. Ia bingung karena niat awalnya untuk membuat rose senang namun terhalangi oleh wendy dan sekarang apa? Dia harus melihat rose menggandeng lelaki lain selain dirinya. Chanyeol bingung saat ini, karena dia adalah tipikal orang yang tidak enakan kepada orang lain.

"WAH KEREN MAENNYA BIN, AJARIN GUE DONG" rose sengaja memperbesar volume suaranya agar chanyeol bisa mendengarnya dengan jelas.

"Yaudah sini"
Hanbin berdiri dibelakang rose kemudian memegang kedua tangan rose yang membawa bola dari belakang, membuat mereka terlihat seperti orang yang sedang berpelukan.

Dapat rose lihat dari sudut matanya bahwa chanyeol berjalan mendekat kearahnya, padahal ini hanya akal-akalan rose semata. Sebenarnya dia cukup mahir dalam segala bidang olahraga apalagi basket dan bela diri.

Tiba-tiba saja lengan rose ditarik membuat adegan yang seharusnya berlangsung terputus ditengah jalan.

"Kalian apa-apaan sih? Pelukan ditempat umum"
Chanyeol mentap sinis kearah hanbin.

"Apaan orang gue cuma ajarin rose maen basket doang, iya kan rose"
Rose mengangguk dan tersenyum kearah hanbin lebih tepatnya tersenyum palsu.

BAD GIRL AND GOOD BOYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang