My Little Pony EG Crossover DT

Chapter 10

Writer's POV

" Apa kalian baik baik saja? ooh- Sunset kau tak terluka kan? ada yang sakit? sesuatu yang aneh?" Oceh Dave begitu ia menemui adiknya, ia langsung mengeluarkan kotak p3k, obat-obatan bahkan sejauh alat operasi dari tasnya, sempat muka kecut nan senang tampak di muka Sunset.. mengetahui kalau dia tetap kakak yang dia ketahui selama ini

" Aku B..baik baik saja sungguh- gee~ kau tak perlu se khawatir ini "

"Tidak, aku tak berlebihan.. Sombra bisa saja melukai lehermu dan mengganggu pernafasan mu!" Dave pun melanjutkan untuk mengeluarkan sebuah alat infus

"K..kak kau terlalu berlebihan~"

 Senang melihat sesuatu yang agak tenang setelah hal yang tak terduga dari cerita kita, melihat sosok kakak adik yang lama tak pernah bertemu dan berinteraksi layaknya hubungan adik kakak pada umumnya... yah~ kecuali kalian punya sesuatu yang ingin dikatakan tentang itu~

ya- aku tahu tak semua kakak adik punya hubungan yang sama, namun kau dapat poinnya

Sunset pada akhirnya menyerah dan membiarkan kakaknya mengobatinya, although tak terlalu sakit namun melegakan untuk mempunyai seseorang yang mempedulikan kesehatanmu~ dan Sunset disini tahu mengapa

" Kau masih tetap saja seorang kakak yang selalu berlebihan~ tak pernah berubah"

" Tidak. Bila itu artinya aku bisa melihatmu tersenyum seperti ini~"

" hmhm~ kau tahu ini hanya luka ringan bukan? heheh~ itu geli"

" Diam dulu~ ini akan selesai, tunggu sebentar saja~" kata Dave sembari membalut perban di lengan dan pundak Sunset "Selesai, ini harusnya cukup.. lega kau tak harus menggunakan dips dan Arm Sling"

"Aku tak serapuh itu tahu~"

"Aku tahu, aku tahu. Shimmy~"

mereka tertawa terkekeh kekeh, masa lalu mereka memang lah tidak kalian ketahui namun untuk para saudara ini berpura puralah kalau kalian juga merasakannya~ ini salah satu momen itu. hah~ sekarang sudah sore dan matahari mulai menutup dirinya diantara pegunungan sembari menyinari hari untuk terakhir kalinya..

.

.

.

.

.

yap~ kembali melawan Dazzlings.. 

" Halo pasangan romantis, apakah aku mengganggu sesuatu~?" pria ber jas merah itu muncul dari tangga "Teman teman mu memanggil dan nampaknya mereka benar benar menyesal atas apa yang mereka perbuat.. though sebenarnya apa yang mereka lakukan?"

"Hmhmhm~ terimakasih Reval, teman teman ku mungkin sedikit rindu dengan muka ku" Sunset mengibul dengan nada yang mengejek "Kami akan turun sebentar lagi, hanya perlu menutup luka ini"

Dave menatap Sunset tajam, mengatakan lewat matanya 'kau tak bilang ada luka lain' namun semuanya berlalu.. keduanya pun berjalan turun kembali menuju ke panggung

" O......key.. itu tadi aneh bukan? pria itu muncul tiba tiba dan menghilang begitu saja.. Sombra bahkan tak menggunakan sihir, dia menggunakan teknologi untuk mengimitasi sihir" Dave bergumam kepada dirinya sendiri.. seperti biasa, pria kita disini sebenarnya berbicara kepada temannya yang tak terlihat

Sunset sendiri sebenarnya penasaran dengan sifat kakaknya yang mendadak berubah, berbeda dari sikapnya kepada dia yang sangat hangat.. kini dia lebih terbuka kepada semuanya. Suatu hal yang memberi kesan baru pada Sunset.. kesan bahwa semua orang bisa berubah.. bahkan dirinya sekalipun.. atau Pembunuh satu kingdom