dalam waktu cukup singkat, jisung sama chenle udah mulai akrab.
dan jisung mulai suka sama cowok imut bersuara merdu itu.
iya merdu, saking merdunya dapat memekakkan telinga :)
"jisung, ayo ke kantin!"
chenle narik-narik tangan jisung antusias.
mereka sering habisin waktu istirahat bareng.
"bentar dulu, le. dikit lagi chicken", kata jisung tanpa ngalihin pandangannya dari hape.
chenle manyun 5 senti.
"JISUNG GAK ASIK!"
udah ketemu musuh di papji tapi terganggu karena suara chenle yang kayak lumba-lumba dan akhirnya karakternya jisung mati ketembak.
"ya udah iya, sayang"
BELUM JADI UDAH SAYANG-SAYANGAN AJA! MASIH PIYIK JUGA!
sori, ngegas.
chenle semangat lagi. dia narik tangan jisung, alhasil jisung hampir jatoh karena ditarik tiba-tiba.
•••
di kantin, jisung hampir gak sempat habisin pesanannya.
gimana bisa habisin kalau chenle makan aja imut banget?! bikin salfok.
jisung sama sekali gak bisa kalau gak liat chenle yang lagi makan.
jisung makin gemes waktu liat chenle berusaha bersihin yang belepotan di bibirnya.
jisung ngelap sudut bibir chenle yang ada bekas saos sambel pakai jempolnya, terus dijilat.
dia gemes lagi karena chenle merah sampai ke telinga.
•••
pulang sekolah, jisung pengen antar chenle pulang. tapi gak bisa karena mereka masih di bawah umur.
jadi dia berencana ngajak chenle pulang bareng naik bus. udah ijin sama papa juga.
"chenle, pulang bareng yuk", jisung yang udah selesai beresin barang-barangnya, nyamperin chenle yang masih beres-beres.
"tapi aku dijemput sama papa", chenle nutup resleting tasnya, natap jisung lucu.
"um.. bilang sama papa kamu, pulang bareng aku. kita naik bus"
"oke"
jisung kira chenle bakal nolak, eh taunya langsung setuju.
mereka berdua jalan ke terminal bus, chenle gandeng tangan jisung. kebiasaan chenle, kalau jalan mesti digandeng.
kan chenle orangnya gak bisa diem, jadi kalau gak digandeng ntar ngilang.
mereka duduk di bagian paling belakang bus.
"jisung, kita duduk depan aja. aku gak kuat duduk belakang", kata chenle.
jisung langsung nge-iya-in.
karena sekolah belajar terus, chenle jadi ngantuk. kepala chenle goyang ke kanan ke kiri, kepalanya terasa berat.
"kamu ngantuk, le?", chenle ngangguk pelan.
jisung nyenderin kepala chenle ke pundaknya. tepat setelah itu, kedengaran suara dengkuran halus dari bibir chenle.
KAMU SEDANG MEMBACA
on holdㅡ𝙛𝙡𝙪𝙛𝙛𝙮 𝙢𝙤𝙢𝙚𝙣𝙩𝙨 °𝚌𝚑𝚎𝚗𝚜𝚞𝚗𝚐
Ciencia Ficción; 𝐦𝐨𝐦𝐞𝐧 𝐩𝐚𝐜𝐚𝐫𝐚𝐧 𝐜𝐡𝐞𝐧𝐬𝐮𝐧𝐠 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐟𝐥𝐮𝐟𝐟𝐲. (600-1000 words, 1000+ for special chapters) Warn! BXB AREA! Don't Like, Don't Read! © auugustt99