Chapter 8

1K 81 5
                                    

Alexa POV

Minggu pagi hujan turun dengan deras nya, aku menatap jendelan kamar ku sudah hampir dua jam lama nya hujan tak kunjung reda, rasa dingin dari udara yang masuk dari fentilasi kamar ku membuat ku menarik kembali selimut ku.

"Tiap minggu gini mulu perasaan ada gitu yang ngajak jalan, ah lupa aku jones "

"Mama papa pergi ke acara kantor, Clarissa pasti masih ngebo " Alexa menghela nafas nya.

"AA BOSAN!! "

Teriakan ku menggema pada kamar ku, yang kemudian di sambut indah dengan bunyi suara gluduk.

Glugurr!!!! (apa sih ni, oke lanjut)

"AAAA!! "

Aku menarik selimut dan menutjpi seluruh badan  hingga kepala ku, suara dari ponsel ku membuat ku semakin tegang untuk memegang ponsel itu di saat hujan begini.

12digit nomor terpampang pada layar ponsel ku,aku terlalu takut setiap nomor asing yang menelfon ku, ya kalian tau kan manusia dari masa lalu sering menelfon ku dengan nomor baru setiap saat, aku menjawab panggilan itu berusaha menenagkan suara yang akan ku keluarkan.

"Halo"

"Lama banget ngangkat telfon nya kaya ibu pejabat aja "

Eh tunggu suara nya kok beda "batin ku"

"Maaf ini siapa? "

"Cowo ganteng seantero jagat raya "

"Seriusan ini siapa? "

"Ini dika, kamu lupa suara saya atau gimana sih "

"Hahahahah sorry sorry dika saya gaj tau "

Zonk yang awal nya ku fikir kevin ternyata dika, loh kok aku sekayak berharap gini.

"Kamu dimana, sibuk gak? " tanya dika.

"Di rumah, enggak sih lagi suntuk aja gak tau mau ngapain "

"Nah pas banget, jalan yuk saya juga bosen di rumah dari tadi saya muter muter gak jelas ini "

"Jalan?  Kemana? "

"Udah siap siap aja sana masalah kemana nantik kita bicarain "

"Oh oke siap siap, eh tunggu emang tau rumah nya dimana "

"Sharelok aja Alexa jaman udah canggih "

"Dih songong okeh dah bhay"

Aku mematikan panggilan telfon itu menyimpan nomor dika dan mengirim lokasi melalui sosial media, aku megusahakan untuk bersiap siap secepat mungkin .

Aku mengikat rambutku dan mendandani wajah ku sedikit, ponsel ku berdering, nama dika tertera dan aku tersenyum sejenak.

"Pas banget ni anak "

Aku menjawab panggilan telfon nya.

Alexa POV End.

Alexa dan Dika memutuskan berjalan ke mall selain mall tempat mana yang akan mereka kunjungi dengan keadaan hujan seperti ini, Alexa dan Dika memutuskan untuk nonton dan makan setelah nya.

Alexa dan Dika duduk pada meja di dekat jendela cafe itu musik jazz terdengar mengalun lembut saat awal masuk tadi dan itu menyenangkan menurut Alexa, menurut Alexa Dika pria yang baik, ramah dan royal ya bisa di bilang boyfriend Material banget, Dan yang paling Alexa suka, Dika senang terhadap anak anak dan tak segan mengalah demi orang lain yang bahkan belum di kenal nya,seperti saat tadi saat di lobby bioskop kursi sudah penuh oleh orang orang yang akan menonton, ada seorang wanita hamil seperti mencari tempat untuk duduk sambil memegangin pingang nya, dika mempersilahkan wanita itu duduk pada kursi nya, hal hal kecil seperti itu yang membuat Alexa ingin membuka hati kembali. Bukan tentang bagaimana laki laki itu terhadap nya tapi bagaimana laki laki itu berinteraksi dengan orang lain.

Kadar Cinta Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang