Ha-Ri POV
'Dia?' Batinku, Ha-aku langsung menutup mulutku agar tidak berteriak dan menutup mataku, dia sosok yang aku lihat di ruang kesenian dia sangat menyeramkan,
Dia makin mendekat bagaimana ini, aku sendirian di bus ini, yatuhan apa yang akan terjadi denganku
Drrt drrt
Aku langsung melihat handphone ku yang berdering aku lihat ada pesan dari Gaeun disana, aku matikan kembali handphone ku, saat aku lihat kedepan
"Hah kemana dia?" Ucapku, lalu ada yang menepuk pundakku, 'yatuhan apalagi ini' Batinku, saat aku menengok
"Hei ada apa Ha-Ri?" ucapnya, ternyata dia JuMin, mengapa dia sangat mengagetkanku.
Oh tunggu bukankah harus nya dia sudah pulang? "Kau belum pulang JuMin?" Tanyaku"Aku tadi baru selesai membaca buku dan aku meminjamnya untuk presentasi kita nanti" jawabnya santai dengan senyumnya, mengapa JuMin sangat ditakuti? Padahal dia ramah pada semua orang. Aku hanya membalas dengan anggukan dan senyuman.
_____________________________
Aku langsung terbaring di sofa dekat kamarku, oh hari ini sungguh melelahkan kenapa aku harus bertemu sosok itu lagi, 'kenapa dia? Ada apa dia dengan diriku, setahu ku hanya aku yang diganggu, apa ini karena aku dekat dengan JuMin?' Batinku
Aku langsung menggelengkan kepala ku "Eii, tidak mungkin" ucapku pada diriku sendiri, lebih baik aku segera membersihkan diri dan beristirahat, aku bukan Gaeun yang pasti akan langsung belajar.
Ah Gaeun aku ingat dia mengirimiku pesan, aku langsung membuka Handphone ku dan melihat pesan dari Gaeun
From: LeeGaeun
Go-Hari, apa kau sudah sampai dirumah? Kenapa kau menolak tawaran KangLim? Hei aku khawatir padamu
Aku hanya tersenyum melihat pesan darinya, dia sangat memperhatikanku seperti kakaku sendiri, langsung saja aku membalas pesannya
To: LeeGaeun
Gaeun-ah aku lelah, aku baru sampai rumah, aku hanya ingin naik bus hari ini, jangan terlalu megkhawatirkanku, semoga tidurmu nyenyak kkkk~
Aku bergegas menaruh tas ku dan ingin membersihkan diri, aku mungkin sangat berkeringat hari ini, pakaian sekolahku cukup panas.
Drrrt drrrt
Aku melihat ponselku yang bergetar di mejaku, aku baru selesai membersihkan diri, rasanya ringan sekarang, ternyata KangLim yang menelfon ku
"KangLim-ah" panggilku
"Apa kau sudah sampai dirumah?" Tanyanya, ada apa ini KangLim sangat To the point hari ini, dia berbeda. "Ah iya aku baru selesai mandi, kenapa?" Ucapku
"Aku akan kerumahmu sekarang" balasnya, "kenapa mendadak KangLim-ah ada apa?" Tanyaku, tapi dia langsung memutuskan panggilannyaAku berdecak kesal, kenapa hari ini KangLim sangat berbeda, ya ya dia memang dingin tapi tak pernah sedingin ini sebelumnya, dia menimbulkan teka teki dikepala ku, apa aku harus bertanya? Oh tidak pasti dia tidak suka
Tingnung~~
Bel rumahku berbunyi, "ah pasti KangLim" ucapku, langsung saja aku membuka pintu, dan benar saja itu KangLim, dia tersenyum kepadaku
Aku persilahkan dia masuk kedalam rumahku, seperti biasa aku menyiapkan dia chocolate panas, dia suka itu
"KangLim ada apa?" Tanyaku memulai pembicaraan, "Apa kau baik-baik saja" tanyanya sembari memegang pipiku, "Ah? Aku baik-baik saja" ucapku heran, dia hanya membalas dengan senyuman dan meminum chocolate panasnya.
"Sudah makan?" Tanyanya lagi, aku hanya membalas dengan gelengan, dia kenapa sebenarnya? "Ayo keluar dan mencari makan" ucapnya dan menarik tanganku keluar rumah
_________________________________
Author Pov
"KangLim, kenapa kau mendadak datang kerumahku?" Ucap Ha-Ri saat mereka sudah tiba di tempat makan, "tidak aku hanya ingin memastikan keadaanmu" jawabnya, "tapi kan itu bisa dari telfon tadi, aku juga bilang baik-baik saja kan?" ucap Ha-Ri heran, "Go Ha-Ri, jika aku rindu dengan pacarku ini aku tidak boleh bertemu hm?" Ucapnya dengan kekehan dan mencolek dagu Ha-Ri, Ha-Ri tertawa dan mereka melanjutkan makan malamnya.
Mereka sudah selesai dengan makanan mereka dan akan kembali pulang, namun diperjalanan lagi-lagi Ha-Ri melihat sosok yang dilihatnya saat di ruang seni dan bus, 'dia lagi?' Batin Ha-Ri, sosok itu malah semakin mendekat ke arah Ha-Ri, Ha-Ri menggenggam erat tangan KangLim dan menutup matanya dai sangat takut dengan sosok itu
"Ha-Ri" panggil KangLim saat tau Ha-Ri mencengkram tangannya sangat erat, KangLim tau apa yang Ha-Ri lihat, karena itu KangLim semakin khawatir dengan Ha-Ri karena keberadaan hantu itu
KangLim memeluk Ha-Ri, dan mengusir sosok itu, "Ha-Ri buka matamu" ucap KangLim seraya menangkup pipi Ha-Ri, Ha-Ri hanya menggeleng "aku takut" ucap Ha-Ri dengan bibir gemetar, "dia sudah tidak ada" ucap KangLim yang sontak membuat kedua mata Ha-Ri terbuka
"Apa kau tau dia KangLim? Apa kau melihatnya?" Tanya Ha-Ri dengan was-was, KangLim hanya mengangguk dan tersenyum, "siapa dia KangLim? Aku takut, aku selalu melihat dia" Teriak Ha-Ri dengan nada serak dan ingin menangis
Sosok pria dengan wajah pucat dan tak memiliki bibir itu yang bisa menggambarkan sosok tersebut. "Apa JuMin menyukaimu?" Tanya KangLim, "Apa?" Ucap Ha-Ri heran, KangLim hanya menggeleng dan membawa Ha-Ri pulang kerumah
"Sekarang istirahat" ucap KangLim saat mereka sudah sampai dirumah Ha-Ri, "Aku pulang ya jaga kesehatanmu" lanjutnya dengan senyuman lalu berlalu meninggalkan Ha-Ri
'Sebenarnya ada apa ini? Siapa sosok itu? Lalu KangLim?' Batinnya, Ha-Ri mengacak-acak rambutnya dia sangat pusing dengan semua ini, apa yang harus dia lakukan sekarang, dia takut jika sosok itu kembali mendekatinya
"Ah sudahlah" ucap Ha-Ri pada dirinya sendiri, dia lelah dengan sosok ini, mengapa selalu mendekatinya, lalu mengapa KangLim menanyakan perasaan JuMin padanya? Apakah ini teka teki?
Drrt drrt
Handphone Ha-Ri bergetar saat ia lihat ternyata pesan dari JuMin
From: Park JuMin
Ha-Ri, boleh aku minta tolong? Besok aku akan ke perpustakaan mencari referensi untuk kelompok kita, bisa kau menemaniku?
"Bagaimana ini" keluh Ha-Ri, "Jika aku menemani aku takut aka diganggu lagi" ucapnya "tapi tunggu, tidak mungkin ini berhubungan dengan JuMin, lebih baik aku memberitahu KangLim dulu,
Tutt tutt (bunyi panggilan tersambung)
"KangLim apa kau sudah dirumah?" Ucap Ha-Ri, "Hm, kenapa memang?" Jawab KangLim dari sebrang telfon, "Nothing, aku hanya ingin meminta izin, besok selesai pelajaran aku dan JuMin akan ke perpustakaan apa kau mengijinkan?" Tanya Ha-Ri, "Of Course babe, tapi bawa Gaeun ya, dan berhati-hati, sekarang sudah larut ayo tidur, semoga tidur mu nyenyak" ucap KangLim, "Hm, kau juga" Lalu Ha-Ri mematikan sambungan telfon tersebut
'Kenapa aku ragu ya?, aishh sudahlah aku ingin tidur' batinnya
TBC
TINGGALKAN VOMENT KALIAN
THX U~💚
KAMU SEDANG MEMBACA
The Haunted House EX: The Haunted Story Season 1 (Im Jaebum)
HorrorBerpusat pada seorang bernama KangLim yang diperankan oleh IM Jaebum dan Go Ha-Ri yang diperankan oleh Choi Yena. Mereka dan juga teman-temannya merupakan siswa sekolah menengah. Kisah persahabatan, cinta sekaligus horror, ketika seorang murid sekol...