02

358 114 13
                                    

Deal?

waktu yang telah ditunggu-tunggu akhirnya tiba. malam adalah waktu yang selalu dinantikan oleh Joisha karena dia bisa mengistirahatkan tubuh dan pikirannya, terlebih hari ini ia merasa lelah meskipun tidak melakukan banyak pekerjaan berat tapi tetap saja tubuhnya terasa lelah, jangan bilang ini faktor usia karena ia sadar bahwa dirinya masih sangatlah muda.

Joisha membenahi tempat tidurnya, bersiap untuk pergi bertemu dengan V BTS di alam mimpinya. gadis itu pun berbaring meringkuk dengan nyaman dan dibalut oleh selimut berbulu halus yang hangat, matanya sudah melemah hingga sebuah suara memaksanya untuk kembali terbuka lebar.

TOK TOK TOKK!!

TOK TOOKK!!

gadis itu menghela nafas pelan, dalam hatinya ia menggerutu 'kenapa selalu ada aja yang ganggu ketenangan gue'. dengan terpaksa Joisha bangkit dan segera membukakan pintu kamarnya sehingga nampaklah sosok makhluk yang menyebalkan bagi Joisha sedang tersenyum lebar dengan wajah yang luar biasa polos seolah tidak merasa bersalah karena sudah mengganggu seorang gadis di malam hari.

"APA LO?!" gadis itu menunjukkan ekspresi tidak bersahabat, berharap agar orang itu takut dan tidak mau menggangunya lagi

"galak banget deh, jadi cewe tuh jangan galak-galak nanti ga laku hahaha," bukannya merasa takut, orang itu malah semakin senang menggodanya meskipun pada akhirnya ia harus menerima berbagai sumpah serapah dari gadis tersebut.

"plis ya Adam kalo lo cuma mau ngomong ga jelas kaya gitu mending lo ngomong aja sama cicak!"

"plis ya Joisha kalo lo galak kaya gitu bikin gue gemes, jangan galak dong nanti gue khilap nih!" balas Adam sambil meniru cara bicaranya.

Joisha memutarkan kedua matanya jengah, ia benar-benar sudah lelah menghadapi Adam. gadis itu melihat sebuah botol spray berisi cairan pembersih kaca di dekat jendela dan dengan cepat ia langsung mengambil botol tersebut dan menyemprotkannya tepat pada wajah Adam

"makan tuh khilap! makan tuh gemes gemes dih geli gue!"

"eh eh Jo jangan semprot gue dong elah." Adam menyeka wajahnya yang basah dengan tangannya sendiri. wajah lelaki itu mengerut cemberut.

"bodo amat, salah sendiri lo ganggu gue mulu. mau lo apasi?!" tanya gadis itu mulai tidak sabar,

"Jo sebenernya gue mau bilang sesuatu sama lo"

"yaudah apa? cepetan!"

"gue cuma mau bilang..."

"..."

"..."

dan sekarang mereka hanya diam saling bertatapan

"ciee nungguin yaa..."

"bajingan!" Joisha segera menendang kaki Adam, namun sayangnya lelaki itu berhasil mengelak dan justru malah membuat Adam tertawa lepas.

"ahaha oke oke sekarang gue serius Jo"

seketika wajah Adam berubah serius dan menatap gadis di depannya dengan lekat, memperhatikan setiap inci dari wajah gadis itu. hal tersebut cukup membuat Joisha sedikit merinding? yang ada dalam pikiran lelaki itu sekarang hanyalah,

'kenapa cewe ini sekarang makin cantik, badannya juga makin semok'.

astaga dasar batangan.

"mau bilang apa?" suara gadis itu melemah, sekarang ia sudah mulai terbawa suasana yang diciptakan oleh Adam sendiri.

"jangan lupa tidur, Jo."

"BODO AMAT BAMBANK!"

BLAAM!!

Kostan Sebelah || VJOYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang