TELAH TERBIT EBOOK DAN NOVEL CETAKNYA!
BUKA BIO PENULIS UNTUK LINK DAN KETERANGANNYA..
Sumi hanya anak haram Kang Somad dengan wanita bule yang ditemuinya saat dia pergi ke kota untuk menjual batu akiknya. Mereka bercinta sekali dan hasilnya wanita...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Open PO Tanggal 1-15 Agustus 2019
Judul: Stealing marriage Penulis: Valent C Genre: romance Harga Normal: 75.000 Harga PO: 70.000 Free: Pin + postcard + bookmark
SINOPSIS STEALING MARRIAGE:
Tivana tersadar dari komanya... lupa ingatan dan disodori kenyataan bahwa ia telah menikah dengan seorang pengusaha muda, tampan, kaya raya yang menjadi dambaan banyak wanita... ALVARODIMITRI.
Meski merasa aneh, dia harus menerima pernikahan yang tak dapat diingatnya itu. Dan kemudian ia menemukan kenyataan bahwa pernikahannya telah dicuri!
Seharusnya ia menikah dengan ArdianWibisono, sahabat kakaknya yang sudah dicintainya sejak umur delapan tahun. Bukan dengan Alvaro, bajingantengik yang sudah mencuri pernikahannya!
Kisah ini menceritakan bagaimana perjuangan Alvaro sehingga akhirnya Tivana bersedia menerima cintanya, lalu berbalik mencintainya. Ikuti saja kisah percintaan mereka yang romantis dan lucu.
Pemesanan Hubungi: Wa. 0812-5207-0525
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Dasar anak pembawa sial!!" Maki Roro Gendhis geram.
Didepannya, si Sumi bersimpuh sedang membereskan cangkir yang dipecahkannya.
Ndak sengaja sih, cangkir berisi wedhang jahe itu tadinya mau Sumi suguhkan pada ibu tirinya yang galak itu.
Disengaja atau tidak, tangan Roro Gendhis menepis lengan Sumi.
Akibatnya wedhang jahe yang dibawa Sumi tumpah mengenai tangannya sendiri, dan sedikit menyiprati kaki Roro Gendhis.
"Maaf, Bu. Sumi ndak sengaja," ucap Sumi gugup.
"Ndak sengaja?! Aku ndak percaya! Pasti kamu pengin nyelakai aku toh? Dasar anak kurang ajar! Sia-sia kubesarkan dirimu, sekarang kau berbalik mau menggigit tanganku!" Maki Roro Gendhis.
