Lalisa,adalah peremuan polos yg memiliki tinggi semampai dengan tubuh langsing dan mempunyai wajah bak barbie hidup yg hidup dalam kesederhanaan dan Lalisa adalah anak yg mandiri,yang memang tidak pernah tau tentang cinta dan memang tak pernah merasakan jatuh cinta.
Tapi sebelum beberapa menit yg lalu mata indahnya tidak sengaja bertabrakan dengan mata hitam kelam dari lelaki yg dia ketahui sebagai kakak kelasnya lebih tepatnya adalah Ketua OSIS atau yang biasa Lisa dengar dengan sebutan Ketos.
Cha Eunwoo
Dapat di ketahui laki-laki bermata hitam,yg bersurai hitam legam itu mempunyai wajah bak pangeran yg membuat siapa-pun akan terpikat akan ketampanannya,dan tak terkecuali Lisa.
Lisa, dia sekarang akan menuju kelas dengan perasaan yang masih berdebar karena Ketosnya yang satu itu, Lisa tidak tau apa yang dirasakannya kini, ahh... sepertinya Lisa akan tanya pada Rose tentang ini semua.
"Yaak,Lalis kenapa kau baru datang,aku sudah menunggumu dari tadi"-Rosè.
"Ahh,mianhe Rosè aku tadi bertemu seseorang, dan dia sangat tampan Rosee"-kata Lisa menggebu gebu.
"MWO!!!!"-Rosè. Dan berhasil menarik perhatian beberapa siswa kelasnya.
"Yakk,pelankan suaramu Rojè"-Lalisa.
"Maaf2,tapi apa benar kau sedang tertarik kepada seseorang??!! Siapa orang itu Lalis??!!"-Rosè, sambil mengguncang tubuh Lalisa.
"Orang itu adalahㅡ"
Ucapan Lalis terpotong karena dimulainya pelajaran.
Dasar guru sialanㅡumpat Rosè di dalam hatinya,karena dia kesal belum sempat tau siapa laki2 yg telah menarik perhatian sahabatnya ini.
Dua Minggu Kemudian
Setelah 2 minggu berlalu dan Lalisa sekarang tau kenapa dadanya selalu berdebar, kata Rose ini karena dia telah jatuh cinta kepada Ketos itu.
At Library
Sekarang aku berada di Perpustakaan Sekolah, jika kalian bertanya dimana Rosè, sudah dipastikan kalian tau dimana anak itu tidak lain pasti di Kantin (dasar chimpunk), dan Rosè mana mau di ajak ke perpustakaan, katanya dia akan terkena alergi karena melihat banyak buku seperti itu .
Dia memang sangat lebay.
"Huh... dimanakah buku Novel yg aku cari itu"-Lalisa.
"Apakah disana???-Lalisa bertanya kepada dirinya sendiri.
Setelah di datangi rak tersebut, ternyata memang disanalah buku Novel yg di carinya,tetapi buku itu berada jauh diatasnya. Walaupun dia tinggi (untuk ukuran perempuan)tapi, tidak mengindahkan kemungkinan jika dia untuk kesusahan menggapai buku itu, lalu dia mencoba berjinjit untuk bisa menggapai buku itu tapi, tiba2 tanpa di sadarinya ada yg mengawasinya dari jauh, dan orang itu melihat Lalisa yg kesusahan meraih buku itu mendekat untuk membantu meraihnya tapi tiba2 buku2 diatas Lalisa,
BRUKK.
Jatuh tanpa sengaja,sebelum itu terjadi lelaki yg tadi memantau tadi dengan sigap menggapai Lalisa dan menggunakan punggungnya untuk menjadi tameng Lalisa. Buku2 itu jatuh menimpa lelaki itu.
