"Hihihi... sepertinya aku berhasil membuat kekacauan"- ucap Lisa, dia terkikik sambil memakan es krim kesukaannya.
Dia berjalan menuju bangku dipinggir sungai itu.
"Ah.. ini menenangkan, tapi aku butuh teman"- katanya pada dirinya sendiri sambil mengerucutkan bibirnya.
Dia melihat keseliling, matanya menyipit.
"Sepertinya disana ada orang, aku akan menemuinya"- ucapnya riang.
"Hayy... sedang apa kau disini"- ucapnya sok kenal pada sosok yang sedang melamun memperhatikan arus sungai didepannya, dan dia duduk disamping pemuda itu.
"Ahh.. kau mengagetkanku aishhh"- ucap pemuda itu.
"Dan siapa kamu?"- tanya pemuda itu bingung.
"Apa kau perlu tau identitasku - ucapnya sambil melihat polos dan mendekatkan wajahnya pada pemuda dihadapannya,
"Big lips"- ucapnya lagi sambil sedikit menjauhkan wajahnya
Pemuda dihadapannya menatapnya aneh,
"Apa maksudmu nona?"
"Bukankah bibirmu tebal dan besar, hehehe... aku akan memanggilmu Big Lips"
"Terserahmu lah"- ucapnya frustasi melihat wajah sok polos wanita didepannya ini.
"Apa yang kau lakukan disini Big Lips?"- tanyanya
"Aku sedang merenung, dan kau menggangguku"- ucapnya ketus
"Apa kau tidak mengenalku"- tanyanya lagi untuk kesekian kalinya
"Tidak"- ucapnya tegas
"Ihh... kau tidak asikk"
"Terserah"- ucap pemuda itu lelah, dengan segala kegoblokanmu-- engga ko canda zeyeng.
"Ish... hey Big Lips, apakah kamu tidak mau menemanikuuu"
"Hah... apa yg harus aku lakukan kepadamu?"- tanyanya
"Mari makann"- ucapnya riang.
"Makan?? Dimana??"-tanya pemuda itu
"Hehehe... aku tidak tau"- ucapnya polos
SABAR, SABAR KARENA KAU GANTENG- ucap pemuda itu didalam hati
"Yasudah ayo ikuti aku"
"Big Lips tunggu aku"
Sekarang mereka sedang ada di sebuah tempat makan dekat sungai yang menjadi saksi bisu pertemuan mereka tadi
"Kau makan apa?"- ucap pemuda berbibir yg tidak bisa dibilang normal itu.
"Emm... aku ingin makan nasi goreng kimchi dan es krim"- ucapnya sambil bertepuk tangan.
"Lalu anda ingin memesan apa tuan?"- tanya pelayan itu ke pemuda
"Samakan saja dengannya tapi minumannya diganti teh hangat"- ucapnya pada pelayan itu ramah.
"Oke tuan nona"
Setelah makanan itu datang merekapun makan dengan nikmat dan menikmatinya
"Wahh... ini sangat enak"- ucapnya dengan mata berbinar.
"Dasar bocah"- ucap pemuda itu,hey kau ini juga lebih bocah
"Terserahkuu"
"Eh apa kau mau es krim ini"- tanyanya pada pemuda berbibir dower itu
"Tidak, aku tidak bisa memakan yang manis-manis"
"Ayolah cobalah... ini sangat enakk"
"Tidak"-tolaknya lagi
Lalu wanita itu mendekat kearah pemuda itu sambil membawa mangkuk berisikan es krim itu.
"Ayolah,aaaaa..."
"T i d a k"- tolaknya lagi, lalu wanita itu tersenyum misterius dan pemuda itu bergidik melihatnya
Cupp
Wanita itu melumat bibir penuh milik pemuda itu untuk merasakan es krim yang ada dalam mulutnya dan wanita itu mendalamkan ciuman mereka,
Setelah merasa cukup, wanita itu melepaskan ciuman mereka
"Hah... h-hah.."-nafas keduanya terputus putus.
"A-apa yg kau lakukan"- tanya pemuda itu dengan wajah dan telinga semerah tomat.
"Menciummu, hehehe... bibirmu terlalu kissable"- ucapnya santai.
"Tenang saja itu adalah ciuman pertamaku, dan kita impas"
Lalu mengecup lagi bibir itu.
Main cast.
Hwang Hyunjin
And always my Princess
Lalisa ManobanㅡSasakiyut