AS•|21<Basket>

1K 34 0
                                    

Syenand duduk di kursi taman sambil menikmati hembusan angin pagi dan cahaya matahari, ia harus menunggu cowok itu untuk ke lapangan basket.

Syenand bersenandung ria, matahari pagi semakin menyengat saja, di lihat nya jam di pergelangan tangan nya.

"Hah?! Udah jam Setengah delapan? Gila amat tuh cowok belom dateng? Gua nunggu dari jam tujuh woii!!!"teriak kan Frustasi Syenand membuat orang orang di sana menatap nya aneh.

"Hih! Bikin malu aja"gumam nya

"Ayo"suara serak seseorang membuat syenand berjengit dan terjatuh ke samping karena kaget.

Brak!!

"Adoy! Untung tadi gua ga teriak, untung tadi itu cuma Replek!"gumam nya sambil mengelus dada nya.

"Heh lo bikin kaget aja!"teriak Syenand pada cowok di hadapan nya ini.

"Hmnn ayo gua gada waktu"ujar Cowok itu yang tak lain adalah Reynand, reynand berjalan duluan meninggal kan gadis labil itu di sana sendirian.

"Woiiiii tungguin guaaaa!!!"teriak Syenand mengejar reynand

***

"Lo bisa kan main basket sendiri?"tanya Reynand, Syenand mengangguk.

"Bagus! Lo main sendiri nih"Melempar bola yang di bawa syenand.

Syenand tersenyum jahat. "No no no, gua harus liat lo dulu main, baru gua ngikutin cara lo main"ujar Syenand menarik turun kan alisnya.

"Gak!"tolak Reynand

"Ohhhh gampang sih, gua tinggal ngundurin diri"ujar syenand berjalan membelakangi reynand menuju tempat duduk di dekat lapangan.

"Dan..."langkahnya terhenti, kepala nya menoleh pada pria di belakang nya.

"Dan alesan gua, kalo lo ga mau ngajar gua, gampang! Gausah di bawa susah"mengeluarkan smirik jahat nya, sungguh Syenand sangat menggemaskan.

Entah apa yang di pikirkan reynand ia menatap Syenand, dada nya sedikit bergemuruh karena melihat wajah gadis itu.

"Nah sekarang! Kak Reynand tolong perlihat kan gimana main basket yang benar"ujar Syenand yang sekarang duduk di bangku dekat Lapangan itu.

Reynand tersenyum miring, gadis ini sedikit meremehkan nya. Reynand mengambil bola yang tadi ia lempar, ia mulai bermain dengan santai dan mulai memasukkan bola ke ring.

Syenand melihat Reynand Dengan tatapan sulit di artikan, ia kagum dengan ketampanan cowok itu, dada nya berdetak cepat hanya karena melihat reynand seperti itu.

"Belakangan ini jantung gua kurang baik"~Batin syenand.

Brak!

Reynand selesai dengan permainan nya, setelah memasukan bola kedalam ring. "Geliran lo" nunjuk Syenand.

Syenand dengan santai mengambil bola itu dan mulai bermain sedangkan Reynand memperhatikan gadis itu, Permainan syenand tak buruk, bahkan bisa di akui kekuatan gadis ini hampir setara dengan pria. Lompatan nya juga indah, ia meniru gerakan Reynand dan itu sangat mirip!

"Gerakan dia?"gumam Reynand

Syenand membela keringat di dahi nya, ia memasang kan senyum lebar menatap reynand, dan melempar bola basket itu ke arah reynand.

"Gimana?"tanya Syenand

reynand menatap Syenand sejenak lalu memaling kan wajah, "Ga buruk"jawab rey datar

"Baguslah"Ujar Syenand tersenyum simpul

"Tadi lo niru gerakan gua"ujar Rey tiba-tiba.

Syenand tertawa ringan, "hahaa aduh kan gua dah bilang bakalan ngikutin lo"

SyenandaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang