Zahira_02

21 2 4
                                    

Zahira kini telah tiba di sebuah rumah berwarna putih dengan interior yang minimalis.Pandangan Mata Zahira menyelusuri halaman rumah tersebut.

Tak ada yang berubah banyak dari rumah tersebut setelah 7 tahun lama nya.terdapat banyak pohon serta tanaman bunga yang indah.di sebelah kanan rumah itu terdapat sebuah taman kecil,dan disana masih ada sebuah ayunan yang pernah menjadi saksi perjalanan masa kecil Zahira.dan di sebelah kiri rumah itu,terdapat lapangan basket yang tak terlalu luas.mungkin saja teman masa kecil Zahira sangat suka bermain disana.

Tok.Tok.Tok !!!

"Assalamu'alaikum...".Ujar Zahira setelah mengetuk pintu tersebut.namun tak ada tanggapan.

"Assalamu'alaikum".Ujar Zahira dengan suara yang agak keras,namun ! Lagi lagi tak ada tanggapan

Sebuah ide jail muncul dalam fikiran Zahira.ia pun menarik nafas nya dalam lalu bersiap mengeluarkan nya "ASSALAMU'ALAIKUM AFA,ARA DATENG NIH!!!!!!!".

Zahira terkekeh Setelah mengeluarkan suara nya yang kira kira bisa mencapai 7 oktaf itu,ternyata keahlian nya setelah 7 tahun lalu masih tersimpan dalam dirinya.

Setelah beberapa saat kemudian,pintu berwarna coklat itu pun terbuka dan kini menampilkan sosok lelaki berperawakan tampan,alis tebal,rahang yang kokoh dan bertubuh jangkung.

Zahira menelan ludah nya dengan susah payah saat melihat sosok lelaki yang kini berdiri di hadapan nya.Walaupun sudah 7 tahun lama nya Zahira masih tetap ingat sosial lelaki tersebut,tak ada yang berubah dari dirinya, lelaki ini masih bisa membuat jantung nya berdetak lebih cepat dari biasanya.hanya saja tatapan lelaki itu terlihat lebih dingin dari 7 tahun yang lalu.

Dia...Dia lah lelaki sejak 7 tahun ini ia rindukan.Dia lah lelaki yang selalu menemani nya saat sedih maupun duka,dan Dia lah lelaki yang telah menjadi cinta pertama nya. Afnan Atma Prtama

Zahira tersenyum manis memperlihatkan deretan gigi putihnya ke arah lelaki itu,lalu tanpa fikir panjang,Zahira pun langsung memeluk tubuh lelaki itu erat.bahkan sangat erat !! Tak peduli jika lelaki itu mengaduh kesakitan,,Zahira saat ini hanya ingin melepaskan semua rasa rindu yang selama 7 tahun ini ia pendam.

"Ara kangen banget sama Afa".Ujar Zahira yang masih berada dalam pelukan lelaki itu

Afnan terlonjak kaget saat Zahira tiba tiba memeluk nya.Afnan terdiam sejenak mencium aroma hijab dari gadis itu.Aroma yang masih sama yang Zahira gunakan sejak kecil.Sebuah senyuman kecil terukir dibibir nya.

Namun ! Sedetik kemudian Afnan pun tersadar dengan posisi nya saat ini.

Brught !!!!

Lelaki itu tiba tiba mendorong Zahira membuat Zahira tersungkur ke lantai.

"Aduh!!!".Zahira meringis saat tak sengaja punggung nya menabrak dinding.rasa nya sangat sakit.

Zahira mengangkat wajah nya lalu menatap bingung ke arah lelaki yang dengan tega mendorong nya "Afa kok ngedorong Ara sih!"

Lelaki itu menatap tajam ke arah Zahira "jangan pernah peluk saya sembarangan,apakah kamu tidak mengerti jika itu dosa !!!".Bentak Afnan

Zahira menunduk mendengar bentakan dari lelaki itu,ia pun tersenyum lalu berdiri "Afa gak boleh marah marah nanti muka nya jelek,,Afa masih inget kan sama Ara?".Ujar Zahira sambil mencoba meraih tangan Afnan

Afnan pun langsung menepisnya kasar "jangan pegang tangan saya,,apakah kamu tidak mengerti agama? Kita bukan muhrim gak sepantas nya kamu melakukan hal seperti tadi"

Deg!!!!

Ucapan lelaki itu bagaikan pedang yang menusuk relung hati nya.setetes air mata pun kini telah membasahi wajah nya.Zahira menatap nanar ke arah lelaki itu.

Zahira menghapus air mata nya lalu mencoba tersenyum ke arah Afnan "Maafin Ara yah, udah lancang meluk meluk Afa,tapi Afa jangan marah marah terus kayak tadi,Ara takut tau".

Zahira merogoh sesuatu dalam tas kecil nya,sebuah kotak kecil berwarna hitam,ia pun meletakkan nya di atas meja yang berada tak jauh dari lelaki itu "itu hadiah dari Ara,harus di terima yah,jangan di buang,Ara pulang dulu,besok Ara kesini lagi,oh iyah nitip salam sama Mama Aisyah,Assalamu'alaikum".Ujar Zahira lalu melenggang pergi meninggalkan lelaki itu.

_________

Alhamdulillah jangan lupa VOTE dan KOMENTAR dan FOLLOW akun aku..

Follow ig aku @Fatimahzahra_shakila
Subscribe Channel youtube FatimahZahra Shaqila

Makasihhh

ZahiraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang