Bagian 8

1.6K 164 24
                                    

      Jujur Taeyeon takut akan kejadian tadi, tapi pelukan ini seakan-akan sebagai support untuknya, Taeyeon lirik wajah pria itu dengan mata Taeyeon yang sembab dan ia masih terisak, Taeyeon yakin matanya pasti bengkak.

Pria itu tidak berhenti mengelus-elus rambutnya, dan kepala Taeyeon bersandar di dadanya, terdengar jelas detak jantungnya.

"Terima kasih, dan maaf atas berprasangka buruk akan dirimu" ucap Taeyeon dengan nada pelan karena ia malu untuk mengungkapkannya, Taehyung tersenyum.

"Siapa bilang aku membantumu dengan percuma?" ucap Taehyung sambil melepas pelukan, Taeyeon mengerutkan dahi.

"Maksudmu kau mau aku membayar atas jasa-jasamu?!" ucap Taeyeon dengan meninggikan suaranya, Taehyung mengangguk pelan.

Ternyata apa yang dipikirkan Taeyeon sebelumnya tentang sifat Taehyung memang benar, pria itu sangat licik dan pilih kasih ditambah lagi punya wajah mesum, tidak! Bukan wajahnya saja tapi memang dia mesum.

"Berapa yang harusku bayar?" ucap Taeyeon dengan wajah memelas, lalu Taehyung mendekatkan wajahnya ke wajah Taeyeon, Taeyeon langsung memejamkan mata.

"Kau kira aku akan menciummu?" ucap Taehyung sambil tertawa, Taeyeon langsung membuka matanya dan memukul lengan Taehyung.

"Karena wajahmu mesum!"

"Waktu pertama kali kita bertemu kau bilang wajahku seperti supir"

Taehyung langsung menyisir rambutnya dengan tangannya kebelakang dengan ekspresi Taehyung menaikan kebelah alisnya sambil tersenyum smirk.

"Owaahh... tampan~" gumam Taeyeon yang matanya terpanah dengan gaya Taehyung seperti itu.

Taehyung melambaikan tangan ke wajah Taeyeon, seketika Taeyeon langsung buyar dari lamunan tak jelasnya.

"Sudahlah! Kau memancingku, sekarang sebutkan berapa jumlah uang yang harusku bayar" ucap Taeyeon sambil mengembungkan kedua pipinya.

"wanita bodoh ini mudah emosi, tapi bagus jadi tidak menangis seperti tadi lagi" gumam Taehyung sambil tersenyum melihat Taeyeon yang membuang mukanya.

"Memangnya kau punya uang untuk membayar jasa-jasaku?"

Taeyeon berpikir sejenak, yang diucapkan Taehyung ada benarnya juga, dia tidak punya uang, dengan polosnya Taeyeon menggeleng pelan.

Taehyung mengacak-acak rambut Taeyeon karena sangat gemas kepadanya.

"Baiklah... karena aku berbaik hati, kau harus membayar dengan..." Taehyung menunjuk bibirnya.

"Tidak mau!" ucap Taeyeon spontan.

"Niatnya aku ingin membantumu", ucap Taehyung sambil merenggangkan tubuhnya.

"Karena kau tidak bisa membayarku, ya sudah, ku biarkan kau ditangkap polisi" lanjut Taehyung.

"Jangan! Aku mohon beri aku waktu untuk mencari uang agar bisa membayar jasamu"

Tiba-tiba mobil berhenti dan mereka sudah sampai didepan apartemen Taeyeon.

"Tuan kita sudah sampai" ucap supir pribadi Taehyung.

"Silahkan keluar, kau sudah sampai" Taeyeon ingin keluar namun ragu.

"Apakah kau ingin ikut ke rumahku?" Goda Taehyung sambil terkekeh.

Taeyeon langsung membuka pintu dan keluar dari mobil dan menutupnya kembali, Taehyung membuka kaca mobil tersebut.

"Jika kau ingin pekerjaan, 3 penawaranku masih berlaku untuku" Taehyung langsung menutup kaca mobil tersebut dan mobil langsung melaju pergi dengan cepat.

Hot Daddy °VYeon°Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang