Bagian 9

1.7K 171 31
                                    

Wadidaww udh lama gak up! Yaudah karena aku juga mau ceritanya secepatnya tamat, ini mungkin bagian cerita yang paling bosenin tapi gpp karena semua cerita gak harus semua part seru tetapi sekalinya seru harus seru banget kata produser drakor, Selamat membaca.

Aku sengaja keluarin banyak adegan Taehyung sama anaknya ya, soalnya anaknya jarang keluar.

...

Taehyung baru saja selesai mandi, ia mengeringkan rambutnya dengan handuk dan ia hanya menutup tubuh bagian bawah dengan handuk dan bertelanjang dada yang memamerkan tubuh indahnya.

Saat Taehyung ingin membuka lemari ia baru sadar bahwa ada seseorang yang tidur dikasurnya, entah itu siapa karena seseorang itu menutupi seluruh tubuhnya dengan selimut.

Tanpa berfikir panjang Taehyung langsung menarik selimutnya dan ada sesosok manusia yang berteriak layaknya perempuan.

"Tuhan! Aku sudah tidak suci!" teriak Suho sambil menarik selimutnya kembali.

Taehyung hanya menatap sinis Suho, ia kira Irene yang tidur dikasurnya ternyata hanya spesies Dugong menurut Taehyung.

"Wahh... kau menggodaku" Suho mencolek perut sixpack Taehyung, Taehyung langsung menyentil kening Suho.

"Bodoh! Keluar kau dari kamarku!" usir Taehyung dan Suho hanya tertawa renyah.

Suho langsung berlari keluar dari kamar Taehyung seperti anak kecil yang sedang main kejar-kejaran, Taehyung langsung mengunci kamarnya dan langsung cepat-cepat memakai pakaian yang memang sudah disiapkan oleh pelayan Taehyung.

Taehyung langsung melangkah keluar kamar dan turun kebawah untuk sarapan dan mengantar putrinya sekolah, ya mungkin Taehyung memang jarang mengantar Yeeun sekolah bahkan jarang untuk pulang ia selalu berusaha untuk bisa ada untuk putrinya tersebut.

Taehyung melihat Yeeun sedang tertawa bersama Suho diruang tamu, dan Taehyung langsung menghampiri mereka berdua.

"Yeeun ayo sarapan" Taehyung yabg ingin menggendong Yeeun tetapi Yeeun sedang dipangku oleh Suho.

"Enggak mau!" ucap Yeeun sambil menutup mulutnya dengan tangan mungilnya.

"Yeeun mau sekolah, harus makan!" ucap Taehyung dengan menggendong Yeeun secara paksa walau tidak mau turun dari pangkuan Suho.

Taehyung menurunkan Yeeun dikursi meja makan, Suho juga ikut sarapan disamping Yeeun, ya pasti karena siapa yang akan menolak makan enak gratis.

Yeeun tidak menyentuh makanannya, sedangkan Taehyung dan Suho sudah menghabiskan setengah makanannya.

"Yeeun makan!" ucap Taehyung sedikit membentak, Yeeun menggeleng.

"Kalau Yeeun tidak mau makan ok, Appa tidak akan pernah pulang kerumah!"

"Appa memang gak pernah ada waktu buat Yeeun" ucap Yeeun dengan nada pelan dengan mata berkaca-kaca, hati Taehyung terasa tersambar petir, diusia Yeeun yang masih sangat kecil bisa mengeluarkan pernyataan seperti itu.

"Sudahlah Taehyung, kau jangan terlalu keras kepada Yeeun, dia masih kecil" ucap Suho sambil mengusap rambut Yeeun, Yeeun terlihat ingin menangis.

Taehyung langsung berdiri dan pergi dari meja makan, sedangkan Suho memeluk Yeeun, Suho tahu memang menjadi Taehyung tidaklah mudah tetapi ia tidak pernah setuju jika Taehyung tidak pernah menahan emosi kepada Yeeun.

"Ahjussi... Eomma Yeeun dimana? Yeeun mau tinggal sama Eomma" ucap Yeeun terisak.

"Appa Yeeun sedang lelah jadi tidak bisa tahan emosi, Eomma Yeeun pasti nanti menjenguk Yeeun" jelas Suho, Yeeun mengangguk.

Hot Daddy °VYeon°Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang