official!?

244 18 1
                                    

Hari senin...
Hari dimana paling memalaskan?
Hari ini nasya sekolah seperti biasa, kini nasya sedang bersiap-siap, setelah itu nasya turun ke bawah untuk sarapan.
Nasya turun dia melihat anggota keluarganya sudah menunggunya secuali andre yang masih di singapur.

"lama banget najis" cibir putra

"suka suka gue, idup2 gue" jawab nasya sinis.

"Biasa mau ketemu Raka" Tika ysng ikut mencibir nasya.

"Apaan sih luh,, sok tau banget" jawab nasya sinis.

"udah2 jangan berantem mulu mending makan aja yok" ucap Mutia dan membuat semuanya diam.

10 menit mereka sudah selesai makan, nasya dan putra pun segera pergi ke sekolah.
15 nasya dan putra pun sudah sampai di parkiran, nasya langsung pergi ke kelasnya dan tidak memperdulikan kakanya itu.

"SYAAAAAAAAAAAAA" Teriak kanza, memebuat nasya terlonjak kaget.

"njirrr gue kaget, ngapain sih pagi2 teriak2" jawab nasya sambil memutar bola matanya.

"Nyontek pr dong ehehhe, tau gak sih gue berangkat pagi demi loh, gue gak sarapan demi pr ini, sampe2 duit jajan gue ketinggalan 10 rebu di kasur, dan liat gue pake kaos kaki panjang sebelah, dannnnn ternyata nasya kezia i i datrngnya siang" jawab kanza panjang lebar, membuat nadya pening.

"Derita Lo" jawab nasya malas nasya pun langsung duduk dan menaruh tasnya di atas meja lalu ia mengeluarkan buku catatan dan diberikan kepada kanza.

"Makasih nasya uwu baik sekali gak sia2 nungguin loh, gue kira luh blm ehehhehe" jawab kanza terkekeh, sedangkan nasya tdk menjawabnya.

"Sya loh pacaran ya sama ka raka" tanya kanza yang masih fokus menulis.

"Apa'an sih,, cuman temenan doang elah" jawab nasya acuh.

"ehhh tunggu, tapi belakangan ini gue kalo deket ka raka kaya canggung gitu" jawab nasya tbtb.

"Berarti luh ada persaan sama dia" jawab kanza menyakinkan.

"massa sih" jawab nasya tak yakin.

"percaya sama gue" jawab kanza.

"percaya tuh sama allah, ogah gue percaya sama loh" cibir nasya.

"bodo amat serah loh deh" jawab kanza malas.

Bell masuk pun bunyi....
Hari ini adalah pelajaran sejarah di kelas nasya, gurunya sudah datang dari bell:)
Saat sedang belajar ada yang mengetuk pintu kelas nasya.

"Permisi" ucap seorang paruh baya.

"Masuk" jawab  Rani guru

"Bu saya mau titip'in ni anak, kerjaannya telat mulu" ucap Fitri selaku staf guru juga.

"Tapi tetep pinter kan bu" jawab raka dengan entengnya.

"Diam kamu raka kerjaannya ngejawab mulu ya, mau saya tambahin kuhumannya" bentak Bu fitri.

"Emang bener kan kenyataannya" jawab raka kembali.

"Sudahlah, kamu diam disini sampai bell istirahat" bentak bu Fitri, raka tidak menjawab hanya mengangguk-ngangguk tidak jelas, setelah bu fitri keluar, raka tidak sengaja melihat nasya sedang menulis sesuatu.

Sya loh cantik banget sih ~raka

Andai loh pacar gue sya sya ~raka

Beberapa detik kemudian nasya dan raka bertabrakan mata, sehingga nasya salah tingkah, sedangkan raka hanya terkekeh.

Ka raka aku suka sama kaka, tapi ka raka suka sama yang lain ~nasya
Tersenyum getir.

"Nasya tolong ibu, kamu ke perpustakaan ambil buku sejarah 39 buku, dan kamu rak tolong bantu nasya bawa bukunya" perintah bu rani.

Jingga [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang