My Summer Holiday As a Boy

Chapter 7 : Truth

Menjelang sore hari, villa tidak ada penghuninya sama sekali, tapi tak lama kemudian seseorang masuk seraya membawa alat memancing dan satu ember penuh dengan ikan.

"Hei, aku kembali dan membawa ikan yang banyak, Kiba! Hinato! Kalian kalah dalam tantangan memancing dan itu artinya kalian ka-HMMP!" 

Pandangan Naruto menjadi gelap secara perlahan, tak lama kemudian dia jatuh, hal terakhir yang dilihatnya 4 orang yang mengenakan pakaian serba hitam.

'Siapa mereka? Bagaimana dengan yang lain...?'

"Sepertinya dia sudah pingsan" 

"Bagaimana kita membawanya ke ruang bawah tanah?"

Setelah lama berpikir akhirnya mereka berempat membawa Naruto dengan cara menyeretnya, selama mereka menyeret Naruto, salah satu dari 4 orang menyela.

"Tunggu dulu, kenapa hanya aku yang menyeretnya!?"

"Walaupun aku tomboy, bukan berarti aku kuat"

"Aku perempuan dan seorang model tak boleh melakukan pekerjaan yang berat"

"Dan aku....., laki-laki yang lemah"

Akhirnya Kiba membawa lebih tepatnya menyeret Naruto sampai ke ruang bawah tanah, setelah itu Naruto diikat di sebuah kursi kayu.

"Astaga, dia berat! Membuat tulangku patah!!"

Ketiga orang itu hanya menghiraukan pembicaraannya, setelah mereka menuju ke lantai bawah tanah dan meletakkan Naruto di sebuah kursi kayu dan mengikatnya, tak lama kemudianNaruto siuman.

"Umm, aku dimana?"

Setelah mereka tahu Naruto siuman, mereka mendekati Naruto seraya membawa alat untuk menyiksanya di tangannya masing-masing, orang pertama membawa alat pemukul baseball, orang kedua membawa ikat pinggang, orang ketiga membawa alat make up, dan yang terakhir membawa kamera.

"Kalian siapa?" 

"Kau tidak perlu tahu siapa kami, kau hanya perlu menjawab pertanyaan dariku, apa yang kau sukai dari Hinata?"

~~~000~~~

Setelah sekian lama berjalan Neji akhirnya sampai di sebuah rumah tua dan ditumbuhi beberapa lumut.

TOK TOK

CEKLEK

"Ternyata kau Neji, masuklah"

"Maaf mengganggu, Orochimaru"

Setelah mereka masuk, Orochimaru mempersilahkan duduk dan memanggil asistennya yang bernama Kabuto untuk membuatkannya minuman.

"Aku cukup kaget mendengarmu membutuhkan bantuanku" Ucap Orochimaru lalu tersenyum mengejek.

"Aku tahu hubungan kita tidak baik, tapi ini penting sekali, hanya anda yang bisa saya andalkan" Balas Neji.

"Jangan terlalu formal, jadi apa masalahmu kali ini?"

Neji mulai menjelaskan masalah yang dihadapinya dimulai dari Hinata menelan pil pengubah kelamin sampai Neji dibenci oleh Hinata.

"Ya ampun Neji, pertama kau membuat Hinata jadi anak yang berumur lima tahun, sekarang kau mengubah kelaminnya" Ejek Orochimaru.

"Bukannya kau menyuruhku untuk membuatnya, supaya kau bisa mengubah kelaminm-"

"STOOOOOOOOOP, jangan keras-keras nanti kalau asistenku tahu bagaimana?!"

"Memangnya asistenmu mengira kau apa?" Tanya Neji dengan berbisik.