10. Cinta Pandangan Pertama?

17 11 3
                                    


Senyum...
Senyum itu bagaikan perban.
Menutupi luka,
Tetapi sakitnya masih terasa.
-Kim Nara

첫눈에 반해?

Uhukk! Uhukk!
CERITANYA KESELEQ METEOR SEGEDE DUGONG:')

" Tuh kan, keselek. Bandel banget sih dibilangin. Nih... Minum! " Saat Rae Won menuangkan cola ke dalam gelas, Kim Nara langsung menyambar botol cola itu dengan kilat. Lalu meneguknya langsung Sampai beberapa tegukan. Bagi Rae Won, hal itu sangat menjijikkan! Tapi, pemuda tampan itu malah mengikuti tingkah aneh gadis disampingnya itu. Rae Won pun meneguk minuman cola itu dari mulut botol yang sama.

Pabila kuingat dirimu...
Disaat bersama ...
Hidup sengsara ...
Makan sekotak pizza bersama ...
Minum sebotol cola pun bersama ...

//Lagunya bener nggak sih?//ah, udah malah nyanyi:')//back to the topic.

" Ihhhhh, ini gara-gara Lo sih, kak! " Desah Kim Nara.

" Lah, kok gara-gara gue!? " Rae Won bingung.

" Ya iyalah, ngapain tadi liatin gue terus!? "

" Tunggu... Siapa yang liatin Lo, orang gue lagi liatin aparte-Lo! Ekhem, Lo baper yaa...? " Goda Rae Won.

" Kamvret Lo, kak! " Kim Nara menggembungkan pipinya yang memerah karena malu. Mencoba memalingkan wajahnya. Melipat kedua tangannya di depan perutnya.

" Hahaha. Gue cuma bercanda! Jangan ngambek donk, Kim! "

" Nggak, " ucap Kim Nara, ia malah memalingkan wajahnya ke arah lain.

" Maafin gue, napa! " Ucap Rae Won sambil menjewer kecil kedua telinganya. Memohon, agar Kim Nara mau memaafkannya.

" Apaan sih, kak. Gausah sok imut deh, kak! Jijik gue! "

" Gue kan emang imut. Yekan... ? "

" NAJIS TAU NGGAK, SIH! "

" Lah, kok malah ngegas gitu sih? "

" BODO AMAT, "

" Ya udah oke. Sebagai permintaan maaf, gue bakalan ngajak Lo jalan-jalan ke Museum Seoul National University! " Lanjut Rae Won mencoba membujuk gadis kuncir kuda itu. Tapi ia tak yakin akan berhasil.

" Besok pagi... ! " Ucap Rae Won sambil mengangkat jari tangannya membentuk huruf'V'

" Beneran? " Ucap Kim Nara setenang mungkin, walaupun dihatinya ia sangat bahagia.

" Hm... Swear! "

" Oke. Gue terima permintaan maaf,kakak! "

" Udah nggak marah lagi? " Lanjut Rae Won.

" Iya... " Ujar Kim Nara singkat.

" Ra, gue boleh pinjem handphone Lo sebentar? "

" Boleh, tapi buat apaan? "

" Kasih aja dulu! Tar Lo nyesel loh. Mana! "

" Ish! Nih! " Kim Nara memberikan handphone nya.

Rae Won
+82 5638 173*

Kim Nara melihat ke arah ponselnya, oh ternyata si Rae Won ini ngeadd nomor teleponnya sendiri, hmm...

" Nih handphone nya! " Menyodorkan handphone Kim Nara.

" Abisin tuh pizza-nya tinggal satu! " Lanjutnya.

𝕆𝕗𝕗𝕖𝕣𝕚𝕟𝕘𝕤 𝔽𝕠𝕣 𝕃𝕠𝕧𝕖 [semi hiatus]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang