LOVE A PSYCHOPATH

20

Typo adalah kesempurnaan yang tertunda

HAPPY READING⚘

Tuhan jika aku tidak bisa memilikinya untuk selamanya,setidaknya biarkan aku memilikinya untuk sementara. Aku ingin bisa menjadi alasan dia tersenyum walau waktu bersamanya tak lama--- batin taemin

______

"Hyungggg" rengek jimin sambil menggoyankan bahu taemin

"Hmm"

"Iss menyebalkan,apa seharin ini kita hanya akan menonton film hyung" tanya jimin dengan nada sebalnya

"Kau mau keluar ??"

"Nde jiminie mau makan di luar"

"Aku mengajakmu jalan jalan bukan makan jim"

"Tapi jiminie ingin makan di luar hyung ayolahhh" rengek jimin tangannya di lingkarkan di lengan kokoh taemin

"Baiklah ayo kita makan di luar, apa ada yang kau ingin kan lagi putri" canda taemin sembari berdiri dari duduknya

"Aku laki-laki jika hyung lupa, dan tidak ada yang aku ingin kan lagi. Cepatlah hyung aku lapaarrr"

"Baiklah-bailah ayo cepat"

Skip...

Restoran🍽

"Kau ingin pesan apa princess"

"Aku laki-laki hyung !, aku ingin steak kentang dan milk tea"

"Jim" panggil taemin

"Apa hyung aku sudah memesan makananya kan"

"Setidaknya makanla nasi atau apa yang membuat perutmu kenyang. Tidak dengan steak kentang"

"Aku hanya ingin itu hyungg"  rengek jimin lagi

"Makan yang lain atau tidak sama sekali" ancam taemin

"Iya iya aku pesan lagi. Emm tolong tambahkan chiken dan nasi" ucap jimin pada sang pelayan

"Ada lagi tuan" tanya sang pelayan

"Hyung kau ingin apa ?"

"Samakan dengan dia" tunjuk taemin pada jimin

"Baiklah tunggu sebentar tuan pesanann anda akan segera datang" ucap pelayan itu sembari meninggalkan meja mereka

"Jim,apa kau tak ingin kembali ke seoul ?" Tanya taemin tiba-tiba

"Apa hyung bosan bertemi dengan ku, hingga menyuruhku ke seoul" tanya balik jimin

"Jawab pertanyaan ku,bukan malah menanyakan gal lain padaku !" ucap taemim tegas

"Hyung tau kan alasan ku tak mau kembali ke seoul"

"Setidaknya kembalilah kesana untuk menemui keluargamu yang ada di sana bukan untuk menemuinya. Atau kauasih mencintainya sehingga kau tak mau kembali ke kota itu,jika kau masih mencintainya apa gunanya aku disini"

"HYUNG !" Jimin meninggikan suaranya tanpa sadar

"Jangan membahasnya dia lagi" ucap jimin lirih matanya panas ia rasa liquid bening akan menerobos dari matanya sekarang

"Jim" taemin terkejut pasalnya kini jimin mengis di hadapannya dan itu membuat hatinya sedikit perih entah karna apa

"Ma... maafkan aku aku tak bermaksud seperti itu" taemin menarik jimin ke dalam pelukannya

"Maaf kan akus,udahlah jangan menangis. Kau jelek jika menangis"

"Hyung janji tak akan mem hiks.. membahas di hiks ddia lagi kan"