Bulan sudah berdiri didepan kelas dengan lima pasang mata yang dari tadi melihatnya yang tidak ada pergerakkan sama sekali. Aldo mulai jengah dengan situasi ini.
"Kita mau ngapain sih ngumpul gini tapi nggak ngapa-ngapain."
"Hemmm..... Ok ok. jadi gini berhubung kita udah ngumpul semua.."
"Dari tadi!" Potong Aldo.
"Iya dari TADI." Bulan pun menekankan kata tadi mengulang kata Aldo.
"Kita mau bahas tentang uang kas dan aturan kelas." Semuanya memasang indra pendengaran mereka dengan baik.
"Klo gw ngajuinnya 5000 Seminggu. Klo ada yang keberatan bilang aja sekarang."
"Bisa turunin gk? Gw nggak dikasih uang jajan banyak soalnya." Saran Ridho.
"Ok bisa diatur. 2000 perminggu. Gimana?"
"Setuju!" Seru Ridho senang.
"Ok. Karena kelas kita ada 30 orang yang kas 2000 cukup lah. Dan sekarang kita buat kelompok piket. Yang tidak piket akan kena denda 10.000 tanpa terkecuali."
"Berarti yang tidak masuk saat piket kena denda dong?" Tanya Ridho yang langsung mendapat jitakkan dikeningnya oleh Aldo.
"Ya gila aja lo, Dho! Maksudnya tanpa terkecuali itu yang masuk tapi gk piket dan didenda tanpa pandang dia siapa. Mau ketua kelas kek atau anggota kelas kek, tetap di jatuhi denda kalo nggak piket." Aldo hampir saja kehilangan kesabarannya karena kekesalannya terhadap Ridho.
"Oh.... Santuy dong, Bang.....😅" Kata Ridho. sambil nyengir.
"Ok. Dan uang kas akan berjalan minggu depan dan denda itu juga akan berlaku minggu depan." Tegas Bulan.
"Kalau bisa minggu depan udah beli alat kebersihan kelas."
"Gw setuju banget. Dari pada kita metak kelas lain. Harga diri kita bisa turun guys." Ucap Aldo gak santai.
"Kaya punya harga diri aja lo." Timpal Ridho membuat yang lain tertawa kecil.
"Sembarangan nih bocah! Gw pitakin juga lo!" Aldo mendengus sebal dan memalingkan wajahnya.
"Udah-udah. Kita akhiri pertemuan kita hari ini. Kalian boleh pulang."
💞💞💞💞💞💞
Hai guys. Lama gk up date lagi😅
Dan sekalinya up dikit. sorry. Tapi akan di usahakan sering up date....
See you next chapter😉
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Story Bulan Angkasa
Teen FictionKetika kita mengenal yang namanya cinta dan ketika kita merasakannya sangat lah menyenangkan. Begitu pula yang dialami kedua remaja ini. Remaja yang baru memasuki masa puber dan jatuh cinta ini mereka masih binggung dengan yang namanya cinta. Tapi s...
