Pagi-pagi sekali jeongin sudah siap untuk berangkat sekolah biasanya jeongin suka telat apalagi kalau urusan soal bangun pagi tapi pagi ini ajaibnya jeongin sudah rapi dan siap untuk sekolah.Jeongin yang awalnya tidak niat turun kebawah terpaksa harus turun karena teringat kartun kesukaannya yang akan tayang sebentar lagi .
"Tumben banget kamu jeong jam segini udah siap." Sindir bunda jeongin yang melihat jeongin sudah duduk di sofa sambil menonton kartun ditelevisi.
"Apasih bunda."
"Sarapan dulu makanannya udah siap." Jeongin bangun dari tempatnya menuju meja makan yang dimana disana sudah tersedia nasi goreng dan susu untuk sarapan jeongin pagi ini.
"Hari ini kamu berangkatnya naik bus atau dijemput temen kamu?."
Jeongin menelan dulu makanan yang dimulutnya "Bus." Jawabnya singkat dan memasukan lagi nasi goreng kedalam mulutnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jeongin berlari mengejar bus yang belum melaju karena saat diperjalanan menuju ke halte jeongin sibuk memainkan handphone hingga tidak sadar kalau dia bakalan ketinggalan bus.
"Pak berhenti!." Jeongin berteriak sambil berlari mengejar bus.Bus perlahan melambat dan berhenti, jeongin sangat bersyukur setidaknya dia tidak perlu lari lagi untuk mengejar.
Saat melihat jeongin masuk sambil ngos-ngosan supir bus hanya bisa menggeleng kepala melihat kelakuannya.Jeongin melirik setiap bangku yang ternyata banyak yang sudah terisi,jeongin lelah habis berlari mengejar bus setidaknya dia ingin duduk,matanya tidak sengaja menangkap satu bangku yang masih kosong didekat orang asing.
"Saya boleh duduk disini?." Mau tidak mau jeongin harus bertanya boleh atau tidak dia duduk dibangku itu takut siorang asing tidak mau duduk dengannya.
"Hm."
"Makasih hm?."
"Hyunjin."
"Aku jeongin,kayanya kita satu sekolah." Ucap jeongin sambil melirik seragam hyunjin yang sedikit kelihatan karena tertutup hoodie.
"Ga tau." Jeongin hanya diam tidak menjawab omongan hyunjin karena sadar hyunjin tidak ingin diajak berbicara.