Kun bingung.Beberapa hari ini kantuknya tidak membuatnya kesusahan.Itu semua karena ciuman yang Winwin lakukan.
"Kun,ada apa?"
Suara itu membuyarkan lamunannya.Dua hari yang lalu,mamanya datang untuk menjenguk anak kesayangannya.
Selama ada mamanya,Kun jadi rutin meminum obat.Sebenarnya ia gak suka tetapi apa boleh buat,dari pada kena omelan yang gak ada habis-habisnya.
"Tidak ada apa-apa"
Pagi ini,Kun dan mama akan pergi ke klinik dokter andalannya.
Kejadian dua hari yang lalu,yang mana Winwin mencium bibirnya didepan ruang asisten dosen.
"Lagi-lagi wajahmu memerah,apa yang kau pikirkan?"Tegur sang mama.
Kun yang kepergok cuma menggelengkan kepalanya.
***
"Selamat datang Kun,nyonya"
Sambutan itu membuat senyum mama mengembang tetapi tidak untuk Kun.
Dokter itu menurutnya sangat menyebalkan dan suka mencampuri urusan orang lain.
"Apa kabar dokter Eunhyuk?"
"Aku baik-baik saja,bagaimana denganmu Kun?"
"Aku baik"Ketus Kun.
"Kun,tidak baik seperti itu"Bisik mamanya.
***
Beberapa hari ini,Winwin seolah-olah menjauhi Kun.Ia beralasan untuk fokus ujian.
"Kenapa kau menjauhi Kun?"Selidik Jaehyun sembari meminum secangkir latte.
"Hanya ingin"
Jaehyun tidak habis pikir.Winwin ini sangat aneh.
"Apa karena Ten?"
Napas Winwin tak beraturan.Jika nama itu disebut,memori lima tahun yang lalu kembali terputar dikepalanya.
"Sepertinya begitu"
"Dan kau masih menginginkan Ten? Lalu meninggalkan Kun?"
Mata Winwin menatap lurus ke arah Jaehyun.
"Bukan begitu,cuma bingung saja.Ten datang kembali ke Seoul lalu melarangku untuk berhubungan dengan siapa saja"
Jaehyun hampir saja menggebrak meja cafe.
"Kau ini gila atau apa sih? Kenapa malah menuruti perintah Ten?"Amarah Jaehyun semakin menjadi.
"Aku tidak tahu"
"Winwin dengarkan aku,dia itu sudah meninggalkan mu.Hei jangan seperti anak kecil yang tidak tahu hal baik atau buruk"
Jaehyun pergi meninggalkan Winwin yang diam.
"Jangan dekati aku kalau masih berhubungan dengan Ten"
Winwin hanya memandangi kepergian sahabatnya.
Jaehyun membenci Ten.Nyawa Winwin menjadi taruhannya dan Ten bersikap seolah-olah baik-baik saja.
Tidak juga berterima kasih.
Ia malah pergi bersama lelaki lain dan memutuskan pergi ke LA.
"Aku berhutang budi kepada Ten karena ibunya,bukan karena dia"Lirih Winwin.
***
Sehabis menemui dokter Eunhyuk,Kun diantar pulang oleh mama nya.
"Kau itu bagaimana sih,kenapa tidak datang kesini sendiri pada saat ibu di China?"
"Aku malas ibu,dokter itu sangat menyebalkan"
Wajah itu ia tekuk.Tak ada kebahagiaan yang terpancar di wajahnya.
"Hei,bisa-bisa kamu tidak fokus dikelas.Kantuk mu itu sangat mengganggu nak"
Kun tahu akan hal itu tetapi ia sekarang punya obat yang lain.Ciuman.
"Winwin kamu dimana? Aku merindukanmu"
KAMU SEDANG MEMBACA
Sleep | Winkun
RandomQian Kun,seorang mahasiswa fakultas farmasi yang mempunyai gangguan tidur.Ia menderita narkolepsi yaitu penderitanya sangat mudah tertidur,dimana pun tanpa mengenal waktu dan tempat. Dong Sicheng,lelaki yang sering disapa Winwin itu adalah mahasiswa...