Habis bersih-bersih di rumahnya Pak Karim, mereka lanjut ke sawah buat mbantuin pak Karim nggarap sawah. "Tua muda turun ke sawah", lirik lagu lawas yang cocok buat di nyanyiin buat mereka bertiga.
Mereka bertiga pun diajarin pak Karim cara bertani yang bener. Namun saking parnonya Ricky tentang hewan menjijikan di sawah, dia jadi nggak fokus waktu di jelasin Pak Karim tentang cara bertani yang betul.
"Ky! Kamu teh dari tadi saya perhatiken kayaknya nggak fokus sama penjelasen saya. Kamu teh kenapa?", tegur pak Karim.
"Ihh...ini lho saya takut di dalem lumpur sawah ini nanti ada belut atau hewan yang kotor lainnya. Hehehe...saya nggak usah ikut turun aja ya pak", jelas Ricky.
"Anjay! Lo laki atau perempuan sih ky? Ama belut aja takut apa lagi sama emak lo? Kalo lo nggak niat buat ngilangin kutukan kita lo pulang aja ke Jakarta sana", marah Hendrick.
Singkat cerita, mereka turun ke sawah dan mbantuin pak Karim di sana. Dengan kepaksa, Ricky juga turun ke sawah sambil meringis karena saking jijiknya.
Mereka mbantuin pak Karim di rumahnya maupun di sawah selama 1 bulan penuh. Lama-lama mereka udah kebiasaan sama hidup sederhana di sana. Mereka pun lama-lama sudah belajar tentang sopan santun, yang kelihatan banget pada cara berbicara mereka.
Pokoknya Hendrick, Erick, dan Ricky yang dulu berbeda 90 derajat (alias setengah berbeda) dari mereka yang lama yang penuh dengan pergaulan yang kurang baik.
Makasih udah baca part 7 nya nih...
Maaf kalo kependekan ya, soalnya Authornya berusaha update tapi nggak ada waktu nih..
Maaf juga ya kalo updatenya lamaaa banget, soalnya Authornya lagi fokus belajar nih. Authornya juga mau cari ide yang unik-unik nih.
Oh iyh sebelum lanjut, kuy votment dulu, dan biar nggak ketinggalan update dari aku ayo follow akun aku dan pastikan karyaku masuk perpustakaan kalian biar bisa nemenin kalian kalo lagi nggak punya kuota ya...
Selamat lanjut ke part selanjutnya...
KAMU SEDANG MEMBACA
Without Her
De Todo"Apaan sih lo. Maksud gue tuh, lo sadar nggak sih kalau tadi di jalan itu nggak ada 1 orang cewek pun yang ada, terus dari tadi gue perhatiin karyawati di sini juga kok nggak ada ya", jawab Erick. "Iya sih. Dari tadi gue heran karena pagi ini nggak...
