mood buruk!

3.3K 119 4
                                    

Setelah acara nangis-nangisan tadi malam sekarang lily kebingungan bagaimana cara menutupi matanya yang sembab ini.

Masker!ya dia harus memakainya

Pagi ini lily terpaksa datang awal bukannya dia gak mau megan menebeng bersamanya tetapi dia hanya ingin sendiri saat ini.lily merasa tak enak badan karena semalam tidurnya meringkuk

Huh untung kelas masih sepi.batin lily

Eh tapi apa itu?terlihat kaki seseorang dipojok kelas membuatnya merinding memikirkan hal aneh segera saja dia lupakan pikiran itu.

Lily semakin penasaran.ia akan menghampirinya

Satu langkah

Dua langkah

Aduh kok gue jadi deg-degan gini.

Tiga langkah

Eh kok kakinya udah gak ada si.

Semakin curiga lily mendekati dimana tempat kaki itu berada.
Sontak membuat lily terbungkam

Aduh gue jangan teriak!gue harus keluar dari sini!
Batin lily.

Penasan apa yang dilihat lily??dia melihat sosok mahluk halus laki-laki menyerupai manusia tetapi hanya mukanya saja yang hancur seperti terlindas kendaraan.hanya bagian muka yang lainnya normal-normal saja

Duh kok ini kaki susah digerakin!

Setelah merasakan kakinya mulai normal lily segera berlari keluar menuju satpam sekolah ini

"aduh neng kenapa lari-lari?"tanya pak satpam penjaga gerbang sekolah

"eghh..em gakpapa pak"jawab lily ragu
"saya disini dulu ya pak!nanti kalo udah rame saya kembali kekelas"

"ah iya neng gakpapa"

Sepuluh menit berlalu kini sekolah mulai ramai tetapi lily enggan memasuki kelas hingga akhirnya ia harus memaksakan diri untuk kembali kekelas

Ngomong-ngomong lily mempunyai mata batin.tau kan mata batin?iya lily bisa melihat mahluk selain manusia yang gak bisa dilihat oleh orang sembarangan

Ditengah perjalanan lily bertemu megan

"lo kenapa ninggalin gue si?!"kesal megan

"sorry"

"huhh oke gakpapa"balas megan
"bukannya lo udah dari tadi ya berangkat?kenapa masih disini?"

Duh lily jadi teringat kejadian beberapa menit yang lalu

"emm..gakpapa"

Megan menyipitkan pandangan matanya pada lily.
Dia gak boleh tau!nanti dia jadi takut!

"kenapa si lo,udah ah ayo kekelas!"ajak lily

"oke"

"datang juga kalian!"ucap varent

Ngomong-ngomong varent udah gak tinggal sama lily,megan.dia memutuskan tinggal diapartemen milik lily katanya si pengen sendiri entahlah dia agak aneh

"untungnya kelas udah rame"ucap lily bisa dikatakan bisikan

"hah?ngomong apa liy?"tanya megan

"ah engga"

"aneh lo hari ini!"ucap megan

"nggak biasa aja"balas lily
"gue kantin dulu,belum sarapan tadi"

"gue ikut,gue juga belum sempet sarapan tadi"ucap stefina

"gue juga ikut"ucap keyla

"gue sama varent dikelas aja deh"karena mereka sudah sarapan

"kalian duduk aja gue pesenin,lagi baik gue"ucap keyla sepertinya mood nya sedang bagus

"nasi goreng jangan pedes,air mineral botol satu"kata stefina sedikit murung hari ini

"samain"

"gue datangg"ucap keyla menghampiri mereka

"makasih"

Satu suap nasi goreng memasuki mulut lily.dia jadi teringat dulu bundanya setiap pagi memasakan nasi goreng buatan sendiri agar lily sarapan tetapi sekarang maidnya yang selalu membuatkan sarapan untuknya. Bunda lily kangen.

"kalo udah kalian kekelas dulu aja.gue disini dulu"ucap lily

"eh tapi bentar kenapa mata lo sembab gitu?"keyla sebenarnya sudah curiga dari awal lily datang.

"e-mm gue lagi flu y-aa gue lagi flu!"jawab lily asal

"udah minum obat?"tanya keyla kasihan melihatnya

"ah udah kok iya udah!"

"yaudah kita duluan."ucap stefina

Huh lily bernafas lega.

"tapi lo bener gakpapa?"tanya keyla memastikan

"iya gue gakpapa"
Oke mereka udah kembali kekelas.lalu apa yang akan ia lakukan?lily hanya ingin menenangkan diri dengan cara menyendiri ah ia akan pergi ketaman belakang sekolah.

Lily mundudukan pantatnya disalah satu kursi taman disana.

Gue rindu tapi gue benci kalian!batin lily.

Hatinya sedang tak menentu.lily memikirkan jika ia kembali kepada keluarganya apakah mereka akan menerimanya kembali atau malah mencacinya seperti dulu?

"Aghh!"
Terdengar terikan diujung taman itu.karena penasaran ia mendekati arah suara.

Degg

Kevin?
Sedang apa dia?

Lily menyembunyikan diri dibalik pohon.sepertinya ia sedang punya masalah.ingin rasanya menghampirinya tetapi jika kehadirannya membuat semakin kacau bagaimana?lily memutuskan pergi dari sana lalu beralih ke rooftop

Ia akan menghubungi seseorang untuk menyelesaikan semua ini.tangannya menjangkau ponsel dikantung rok sekolahnya.

"apa sudah ada bukti?

"...

"secepatnya!

"...

"besok

"...

"baiklah

Tutt..lily mematikan sambungannya

Semoga besok gue bisa mengakhiri semuanya.

***
Next?

I'AM FINETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang