Murder The Dream Guy

325 - 326

Chapter 325: Betrayal

Menonton ekspresi putus asa Brother Steel, Huang He merenungkan. "Bagaimana dengan Xie Wanwan? Dia tidak diculik olehmu?"

"Aku dianiaya. Tentu saja itu bukan aku! Itu sebabnya aku bilang aku merasa seperti dimanfaatkan?"

Ketika Brother Steel mengatakan semua ini, wajahnya perlahan mulai berubah pucat. "Setelah kehilangan Lima, seseorang mengirimiku Xie Wanwan! Pada awalnya, aku masih berpikir ini pasti usaha yang hebat karena Xie Wanwan jauh lebih cantik dari Lima! Pada akhirnya, ketika aku tertidur memikirkan masalah ini, aku merasa bahwa ada sesuatu yang salah! Aku merasa aku dijebak, pelanggaran penculikan akan dilakukan padaku, dan pada akhirnya, aku tidak akan bisa menjaga wanita itu, kehilangan uangku, dan bahkan mungkin kehilangan basisku— "

Dia mengumpat dan bersumpah seperti kelinci pemarah.

Dia mengungkapkan ekspresi mengerikan, namun dia tidak dapat melakukan apa pun untuk membantu dirinya sendiri.

Huang He berpikir sejenak. "Aku sekarang penasaran—"

"Apa yang membuatmu penasaran?"

"Siapa orang itu? Orang yang berani menunggangimu?"

Brother Steel berhenti mengertakkan gigi.

Dia menatap Huang He secara langsung.

"Aku tidak tahu siapa dia! D * mn, aku tidak tahu sama sekali!"

"..." Huang He menatapnya dengan dingin. "Dan kau melakukan kesepakatan dengan orang itu tanpa mengetahui siapa dia? Apakah kau bercanda?"

"Tidak, tidak, tidak, aku tidak berbohong!" Brother Steel mengacak-acak rambutnya dengan frustrasi. "Aku belum pernah bertemu dengannya, sekali pun."

"Tapi kau masih bisa begitu mempercayai orang itu?"

"Orang itu secara langsung mengirim Xie Wanwan. Dia bahkan ..." Brother Steel ragu sejenak. "Dia bahkan mengirim sejumlah besar uang sebagai, terima kasih ..."

"Hurhur, maka itu tidak buruk bagimu. Bagaimanapun juga, kau mengambil uangnya. Tentu saja, kau harus menanggung nasib buruk yang akan menyebabkanmu."

Huang He mencibir saat meliriknya. "Polisi akan segera datang," dia bangkit dari tempat duduknya. "Aku tidak bisa tinggal di sini lagi. Jika kau ingin tinggal, kau bisa melakukannya. Tapi aku tidak mau mengorbankan hidupku ... hanya untuk urusan bisnis."

Saat dia berkata begitu, dia melambai pada Brother Steel.

"Oh, benar. Tolong antar aku keluar, kurasa aku tidak bisa keluar dari sini!"

Di pangkalan ini, ada jalan keluar lain yang bisa meninggalkan tempat ini.

Brother Steel ragu-ragu sejenak. "Baik!"

Huang He tersenyum. "Jika masih ada kesempatan, kita akan bertemu lagi."

Ketika Brother Steel memperhatikan Huang He hendak berbalik, dia tiba-tiba berubah pikiran.

"Tunggu sebentar, Brother Crown Prince."

Huang He berbalik. "Apa masalahnya?"

"Dengar, dengan kesepakatan bisnismu, dan bantuanmu untuk menyampaikan beberapa kata-kata baik untukku ... Bosku, tidak akan menginginkan hidupku, kan?" Brother Steel menjilat bibirnya dan terkekeh. "Dan kambing hitam yang kau bicarakan, aku sudah memikirkan seseorang ..."

Huang He mengangkat alis tetapi tidak mengatakan sepatah kata pun.

Saudara Steel tiba-tiba melihat ke arah jendela. "Liang, bajingan ini pasti merencanakan sesuatu!"