Part berikut dan seterusnya aku belum edit harap maklum. Kalau sempat edit nanti diperbarui...
Chapter 361 : Would Not Disturb
Matahari menembus kabut dan naik perlahan dari timur.
Suara orang dan kendaraan mulai memenuhi jalanan kota Nanmu.
Itu fajar!
Malam panjang yang romantis akhirnya berakhir.
Dia membuka matanya yang mengantuk dengan malas di kamar hotel bermandikan sinar matahari.
Astaga!
Ada apa dengan semua kekacauan di ruangan ini?
Di tempat tidur, lantai, semuanya berantakan.
Xiang Wan merasa ingin menutupi wajahnya ...
Dia bergerak sedikit dan mengacak-acak rambutnya sedikit. Kemudian dia menyadari bahwa dia sedang tidur di pelukan seseorang.
Tubuh lelaki itu hangat dan kuat; keduanya terbungkus selimut lembut. Ada semacam keengganan yang menghancurkan semua pikirannya tentang bangun untuk menulis ceritanya!
Masih pagi.
Dia ingin tidur sedikit lagi.
Namun ... bagaimana dengan kisahnya?
Dia ingin tidur sedikit lagi.
Oke, sebentar lagi.
Sebentar lagi...
Hanya sebentar!
Xiang Wan berhasil meyakinkan dirinya untuk melakukan hal itu. Dia meringkuk di bundel bulu dan bersandar di bahu Bai Muchuan.
Napasnya jatuh di telinganya. Dia menguap dan menyadari bahwa dia sudah bangun.
Dia menyesuaikan diri perlahan, sehingga dia bisa mengamati wajahnya.
Dia tampak tertidur lelap dengan mata terpejam. Wajahnya yang tampan diam dan tenang; mereka tidak sedingin dan setajam ketika dia bangun. Jembatan hidungnya yang tinggi; bulu matanya yang tebal dan indah - bahkan Xiang Wan merasa iri dengan fitur-fitur seperti itu.
Ada aroma samar di udara.
Aroma yang berbeda.
Bau aneh!
Seperti aroma hormon!
Namun itu juga berbau seperti residu dari sesuatu ...
Xiang Wan memikirkan apa yang terjadi semalam dan merasa terdiam pada dirinya sendiri.
Dia sepertinya lupa apa yang terjadi semalam.
Ada banyak hal yang tidak bisa dia hubungkan ... Itu seharusnya menjadi kenangan indah, namun itu telah berubah menjadi pertanyaan di kepalanya.
Kapan mereka mulai?
Kapan mereka berakhir?
Kapan dia tertidur?
Dia tidak bisa mengingat apa pun!
Bai Muchuan terlalu kuat!
Tenggorokannya kering, dan dia terlalu lelah untuk mengimbangi...
Dia ingat bahwa dia tertidur. Dan ketika dia bangun, sudah pagi!
"Apa yang kau pikirkan?" Xiang Wan masih tenggelam dalam pikirannya ketika dia mendengar suara seorang pria.
Suaranya terdengar memikat dan menyenangkan seperti biasa; dia juga terdengar seperti sedang tersenyum. Ada juga nada hidung seksi di suaranya karena dia baru saja bangun.
KAMU SEDANG MEMBACA
Murder The Dream Guy
Mystery / ThrillerDianggap tidak punya harapan oleh keluarganya dan bahwa ia lebih baik menikah ketika novel keempatnya terus gagal, calon penulis Xiang Wan mulai meragukan dirinya sendiri, sementara merasa bertentangan tentang melanjutkan mimpinya sebagai seorang pe...
