Fadel, room chat kita mungkin sudah sangat berdebu karena jarang dibuka.
Tak ada kabar dari pribadi kita masing-masing. Dan sepertinya, kau semakin menghilang ditelan bumi.
Rasanya sangat segan bagiku untuk memulai percakapan di antara kita.
Seperti ada sekat yang membatasi kita untuk saling mendekat. Ada dimensi lain yang membuat kita menjadi susah bergerak.
Fadel, ayolah memulai topik pembicaraan untuk kita bisa menghabiskan waktu bersama. Tapi sepertinya itu tidak mungkin.
Kau mana mau memulai topik dahulu jika tidak ada hal yang menurutmu penting. Terlebih, kita sekarang sudah jauh dipandang.
Fadel, jika keberanian memihak pada diriku, akan sangat mudah bagiku untuk memulai topik itu.
Asal, kau juga bisa menyesuaikan. Jangan asal aku yang memulai, kau bisa sekenanya membiarkan chat-ku tanpa dibaca.
Bahagia ku sederhana, dibalas chat denganmu saja aku sudah bahagia...
KAMU SEDANG MEMBACA
De Poesía
PoetryPuisi sederhana yang akan menemani sunyinya malam. Salah satu pemberontakan yang hanya bisa tertuang dalam sebuah tulisan... Selamat membaca!
